Jumat, 3 Oktober 2025

Kaum Hawa di Kawasan Jembrana Bali Diteror Aksi Pelecehan, Pelaku Beraksi di Pasar

Korban yang tidak diketahui namanya itu sempat merekam pelaku yang menggunakan helm, jaket dan celana berwarna cokelat

Editor: Eko Sutriyanto
istimewa
Ciri-ciri pelaku yang diduga kuat melakukan aksi begal pantat di Pasar Inpres Negara, 1 Januari 2022 lalu pada siang hari saat situasi pasar sepi. 

Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga Ismayana 

TRIBUNNEWS.COM, BALI  - Kaum wanita di Jembrana Provinsi Bali diteror  aksi begal bokong dan paha.

Ini terungkap dari keluhan seorang perempuan di dua lokasi berbeda akibat aksi pelaku.

Kejadian pertama terjadi di pasar umum Negara dan kedua di Jalan Candikusuma, Kecamatan Melaya, Jembrana.

Dua aksi ini membuat geger jagat sosial media di Bumi Makepung.

Informasi yang dihimpun, bahwa kejadian begal atau pelecehan terhadap kaum perempuan ini terjadi pada Sabtu 1 Januari 2022 sekitar siang hari di pasar umum Negara, sekitar pukul 11.30 Wita.

Saat itu, ada seorang perempuan mengalami pelecehan peremasan bokong.

Baca juga: Viral Video Gaga Muhammad Mabuk, Erika Carlina Ungkap Cerita di Balik Itu, Laura Anna Disinggung

Dan korban yang tidak diketahui namanya itu sempat merekam pelaku yang menggunakan helm, jaket dan celana berwarna cokelat.

Kejadian, kedua terjadi di Desa Candikusuma Kecamatan Melaya, malam harinya.

Salah seorang korban, DC, 25 tahun mengaku, bahwa kejadian itu terjadi pada Sabtu 1 Januari 2022 malam hari.

Saat itu, ia baru saja pulang dari Kota Negara, dan menuju ke Melaya.

Nah, saat tiba di Desa Candikusuma diperkirakan sekitar pukul 20.30 Wita, tiba-tiba korban dipepet oleh orang tidak dikenal.

Kemudian, pengendara itu, mencolek bagian paha kanan korban.

"Kalau seingat saya motor warna hitam Nmax itu naik motornya.

Terus dari belakang, mepet  dari kanan dan meraba paha," ucapnya, Minggu 2 Januari 2022.

Menurut DC, setelah meraba kemudian motor itu berbalik arah dan masuk ke gang Utara jalan.

Karena takut terjadi sesuatu padanya, ia pun langsung tancap gas.

Dan parahnya, motor hitam itu tadi kemudian kembali mengejar dan memepetnya dan hendak meremas payudara, dan tidak kena, dan hanya mengenai pinggangnya.

Baca juga: PPKM di Luar Pulau Jawa-Bali Diperpanjang, Berikut Ketentuan Perjalanan dalam Luar Negeri

“Terus dia kabur lagi belok kembali ke arah gang masuk ke Utara dekat Pura (Indrakusuma, Desa Candikusuma),” ungkapnya yang juga mengaku belum melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

Kapolsek Melaya Kompol I Made Katon menyatakan, bahwa pihaknya memang tidak menerima laporan resmi terkait kejadian pelecehan itu.

Namun, informasi dugaan pelecehan seksual itu akan menjadi atensi atau sudah menjadi perhatian pihaknya.

“Kami atensi dan akan lakukan penelusuran,” bebernya.

Sementara anggota Polsek Kota Negara tengah memburu pelaku begal bokong atau peremasan yang menimpa seorang perempuan di Pasar Inpres Negara, Sabtu 1 Januari 2021 lalu.

Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution saat mengunjungi pasien korban begal di RS Pringadi, Senin (3/1/2022).(TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI)
Wali Kota Medan, Bobby Afif Nasution saat mengunjungi pasien korban begal di RS Pringadi, Senin (3/1/2022).(TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI) (TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI)

Polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku beserta dengan pakaian yang dikenakan saat melakukan aksi asusila tersebut.

Bahkan informasi detail polisi sudah didapat dari korban yang sudah dimintai keterangan di Makopolsek Negara.

Kapolsek Negara, Kompol I Gusti Sudarma Putra mengatakan, aksi pelecehan seksual terhadap korban dengan meremas pantat dari belakang yang dialami oleh korban yakni, NMP, 29 tahun, sudah dalam proses penyelidikan pihaknya.

Dari keterangan korban sendiri, sudah diketahui ciri-ciri pelaku yakni berkulit gelap, tinggi kurus, logat berciri dari timur, menggunakan baju loreng, celana panjang jin warna coklat dan umur kurang lebih 26 tahun.

“Kami sudah melakukan penyelidikan.

Baca juga: Remaja di Depok Dibacok dan Disiram Air Keras oleh Begal

Dari keterangan korban sudah kami dapatkan ciri-ciri pelaku dan pakaian yang dikenakan,” ucapnya Selasa 4 Januari 2022.

Dijelaskan Sudarma, awalnya korban pada saat itu sedang membantu bibinya untuk berjualan di pasar umum Inpres jembrana tiba-tiba dari arah belakang korban diremas pantatnya oleh orang yang tak dikenal.

Kemudian korban sempat berteriak dan pelaku sempat diamankan oleh seorang saksi, yakni Made Ari Dwijaya, kemudian pelaku meminta maaf kepada saksi maupun korban.

Namun korban tidak terima, dan selang beberapa menit, karena saksi lengah pelaku melarikan diri dan berusaha dikejar namun tidak ketemu.

“Kami sudah juga meminta keterangan ke saksi. Dan sempat diamankan namun pelaku berhasil kabur saat saksi lengah,” bebernya.

Selain kejadian di atas, pada hari yang sama namun aksi begal seperti itu juga terjadi di wilayah Candikusuma Melaya.

Dan anggota Polsek Melaya sudah terjun ke lapangan untuk memburu pelaku.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Polisi Buru Pelaku Pelecehan Perempuan di Pasar Inpres Jembrana dan Pelaku Begal Bokong dan Paha Bergentayangan Resahkan Perempuan di Jembrana

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved