Jumat, 3 Oktober 2025

2 Murid SD di Binjai Sumatera Utara Berkelahi Karena Ejekan di Medsos: Videonya Viral

Dua bocah perempuan yang masih duduk di bangku SD di Kota Binjai, Sumatera Utara terlibat perkelahian.

Editor: Erik S
websharx
Ilustrasi Dua bocah perempuan yang masih duduk di bangku SD di Kota Binjai, Sumatera Utara terlibat perkelahian. 

TRIBUNNEWS.COM, BINJAI -  Dua bocah perempuan yang masih duduk di bangku SD di Kota Binjai, Sumatera Utara terlibat perkelahian.

Video perkelahian murid SD tersebut menjadi viral di media sosial.

Belum dapat dipastikan, di mana lokasi kedua anak perempuan ini berkelahi.

Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Masyarakat (P3AM) Pemerintah Kota Binjai mengatakan keduanya masih duduk di kelas 4 dan kelas 5 SD.

Baca juga: Polsek Kota Singaraja Selidiki Video Viral Dua Remaja Wanita Berkelahi di Pinggir Pantai

Kepala P3AM Rudi Iskandar Baros mengatakan sudah bertemu dengan kedua anak itu, kemarin malam.

"Sudah ketemu dengan mereka berdua dan orang yang merekam dan menyebarkannya ke media sosial," ucapnya.

Ia mengatakan, berkelahinya dua anak perempuan ini lantaran saling balas komentar di Facebook.

Karena tidak terima, dan bercakap kotor kedua anak ini bertemu di lapangan untuk menyelesaikan permasalahan.

Akan tetapi, setelah berada di lapangan, mereka bukan menyelesaikan masalah, namun menambah permasalahan.

"Hanya bermain-main saja, katanya berawal dari postingan di FB (facebook, red)si A yang menyinggung si B dan terus diolok-olok teman-temannya," jelansya.

Karena disebar di media sosial, video tersebut mendapat respons dari netizen.

Baca juga: Pria di Bulukumba Ditemukan Mengapung di Sungai, Tak Ditemukan Bekas Tindak Kekerasan

Dirinya juga sudah meminta orang yang menyebar video itu untuk datang ke kantornya.

"Hari ini, yang menyebarluaskan video itu, sudah saya panggil ke kantor. Tidak ada permasalahan sebenarnya, keduanya berteman," jelasnya.

Pria yang karib disapa Baros ini mengatakan, pihaknya akan memantau aktivitas keduanya melalui media sosial selama sebulan.

Bilamana dalam sebulan masih terjadi hal tersebut, akan dilayangkan surat teguran terhadap masing-masing orang tua.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved