Banjir Bandang di Mandailing Natal, 74 Desa Terendam
Pihak pemkab setempat menjelaskan langkah ke depan akan tetap proses menyelamatkan korban banjir untuk dievakuasi ke lokasi aman
Banjir dan longsor terjadi di Kabupaten Mandailing Natal sejak beberapa hari lalu.
Banjir yang disebabkan curah hujan tinggi mengakibatkan 13 kecamatan terendam dan 6 Kecamatan mengalami longsor.
Warga, Rifai Hasibuan yang dihubungi melalui telepon seluler, Minggu (19/12/2021) mengatakan bahwa banjir sudah terjadi sejak kemarin pagi.
Untuk ketinggian air, beragam, ada yang sepinggang orang dewasa, bahkan ada beberapa kawasan yang mencapai 2 meter.
"Banjir udah dari beberapa hari lalu. Kalau di kecamatan tempat kami tinggal di Penyabungan, tinggi sepinggang. Kalau aktivitas total lumpuh. Saya gak bisa kerja, kami sudah mengungsi," ucapnya.
Lanjut Rifai, dirinya berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah setempat terkait banjir yang kerap melanda.
"Banjir ini bukan kali pertama. Artinya kalau lah memang ini banjir tahunan, nah upaya pemerintah apa. Kita bisa melihat respon pemerintah cepat, tapi ketika bencana datang saja. Bencana lewat, apa tidak ada yang harus dikaji kenapa ini terjadi," bebernya.
Baca juga: Dijuluki Eko Patrio KW, Guru Honorer di Mandailing Natal Minta Tolong Ucok Baba, Ngebet Ketemu Idola
Sementara itu, dari data yang dihimpun Tribun Medan, 13 Kecamatan di Kabupaten Madina yang terendam banjir yaknk, Kecamatan Panyabungan, Kelurahan Panyabungan III, Desa Adianjior, Desa Aek Galaga, Desa Manyabar dan Kampus STAIN Madina Pidoli Dolok.
Lalu di Kecamatan Panyabungan Barat, Kelurahan Longat, Desa Batang Gadis Jae, Desa Barbaran, Desa Huta Tonga
Kecamatan Panyabungan Timur, Desa Tobing Tinggi, Desa Kelurahan Baringin dan Desa Tanjung Julu
Kecamatan Hutabargot, Desa Hutabragot Nauli, Desa Kumpulan Setia dan Huta Julu.
Kecamatan Panyabungan Utara, Desa Batingun Jaya, Desa Kampun Baru dan Desa Torbanua Raja
Kecamatan Nagajuang, Desa Tarutung Panjang dan Desa Tambiski
Kecamatan Ranto Baek, Desa Sampuran, Desa Hutanauli, Desa Muara Bangkok dan Desa Ranto Panjang.
Kecamatan Sinunukan, Desa Bitungan Bejangkar dan Desa Banjar Aur.