Senin, 6 Oktober 2025

Orangtua Cerai, Bocah 9 Tahun Harus Cari Rongsokan Sepulang Sekolah hingga Larut Malam, Ini Kisahnya

Bocah berusia 9 tahun di Pangandaran, Jawa Barat sebut saja Awan mengalami nasib yang memprihatinkan. Ia jadi pemulung sepulang sekolah.

Istimewa/Dok Tim Tagana Pangandaran
Tim Tagana Pangandaran saat mengantarkan Leon ke rumah kakeknya. Kisah pilu bocah berusia 9 tahun harus mencari rongsok hingga larut malam di Pangandaran, Jawa Barat. (Istimewa/Dok Tim Tagana Pangandaran) 

Dikenal anak yang cerdas

Kepala SD tempat Awan bersekolah, Abdul Aziz mengatakan, Awan dikenal sebagai anak cerdas.

"Dia semangat belajarlah, cuma dalam sehari-harinya ketika pulang sekolah saya kurang tahu," katanya, dilansir Tribun Jabar.

Sepulang sekolah, Awan membawa karung dan menyusuri jalan untuk memungut sampah plastik.

"Dia mungkin minta ke orangtua bingung atau kasihan atau gimana, yang akhirnya mungkin terpaksa mencari uang sendiri."

"Disamping mencari rongsok juga, mungkin ada yang memberi uang jadi mungkin dia malah lebih semangat," paparnya.

Baca juga: VIRAL Pria Jadi Guru Demi Keinginan Orang Tua, Awalnya Merasa Salah Jurusan

Abdul mengungkapkan, pihaknya telah berusaha untuk mendorong Awan agar tetap semangat bersekolah.

"Karena layaknya dia kan usia sekolah, masih di bawah umur. Pada masa belajar, dia harusnya tidak usah kerja berat."

"Kita sudah berupaya untuk menjadikan anak menjadi lebih baik, layaknya anak-anak lain."

"Tapi menurut saya, segitu juga positif daripada meminta minta seperti pengemis," bebernya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sepulang Sekolah Cari Rongsokan Bocah 9 Tahun di Pangandaran itu Menahan Dingin di Taman Tugu Marlin

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Bocah Pemulung Pangandaran Sendirian saat Hujan Tengah Malam, di Sekolah Dikenal Anak Cerdas

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJabar.id/Padna)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved