Ibu dan Anak Tewas di Mobil
Hampir 2 Bulan Kasus Kematian Tuti dan Amalia di Subang Belum Terungkap, Ini Kata Polda Jabar
Polda Jabar mengatakan penyidik masih mendalami terkait dugaan pembunuhan Tuti Suhartini dan Tuti Amalia
"Sejauh ini, kita tunggu saja dari penyidik, nanti dalam waktu dekat Insya Allah akan kita ungkap semuanya, terutama yang melakukan kejahatan," ujarnya.
3. Olah TKP Kedua dan Turunkan Anjing Pelacak
Setelah olah TKP pertama pada hari kejadian, polisi kembali menggelar olah TKP kedua di lokasi perampasan nyawa Amalia dan Tuti.
Saat itu, polisi melibatkan anjing pelacak dan menghadirkan sejumlah saksi. Pantauan Tribun saat itu, tampak ada enam saksi yang hadir.
Baca juga: Buktikan Dirinya Tidak Terlibat Kematian Tuti dan Amalia Kasus Subang, Yosef Ucapkan Sumpah
Seperti Yosef suami dan ayah korban, M istri muda Yosef, Yoris selaku anak dari Yosef, kakak korban, Lilis. Adapun dua orang lagi belum diketahui identitasnya.
Olah TKP kedua itu juga menghasilkan sejumlah fakta baru. Seperti temuan helm dan sepatu putih hingga saksi misterius yang diperiksa paling lama.
Namun, hingga hari ke-15 sejak hari kejadian, yakni 18 Agustus 2021, polisi belum menetapkan tersangka dalam kasus ini.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago mengaku tidak ada kendala bagi penyidik dalam mengungkap perkara tersebut.
"Untuk sementara kendala ini tidak ada, kita membutuhkan kehati-hatian, karena ini menyangkut masalah hilangnya nyawa orang," ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago, saat dihubungi, Kamis (2/9/2021).
Soal olah TKP kedua, Pplisi ingin memastikan apakah ada perubahan keterangan yang diberikan para saksi atau tidak.
Polisi berpakaian biasa mendatangi lokasi kejadian perampasan nyawa ibu dan anak di Dusun Ciseuti, Desa Jalancagak, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, Minggu (3/10/2021). (Tribun Jabar/Dwiky Maulana Vellayati)
"Ya, untuk rekonstruksi kedua untuk memastikan kembali apa yang sudah diberikan keterangan itu ada perubahan atau tidak, karena itu menyangkut masalah pembuktian, petunjuk dan alibi waktu yang didapat dari keterangan mereka-mereka yang sudah diperiksa, makanya dilakukan rekonstruksi kedua," katanya.
Erdi mengatakan, penyidik saat ini masih mempelajari modus pelaku seperti apa dan dikaitkan dengan bukti-bukti dan petunjuk yang didapat.
"Nah, rangkaian ini harus dianalisa semuanya supaya kita bisa menentukan siapa nanti pelaku-pelaku yang patut dicurigai terjadinya kasus pembunuhannya," katanya.
4. Diperiksa Pakai Alat Tes Kebohongan
"Jadi untuk update terbaru, saya sampaikan bahwa hari Kamis dan Jumat pak Yosef diperiksa, tempatnya tidak di kantor polisi, di luar. Karena memang orang Bareskrim langsung yang memeriksanya, diperiksa gunakan alat tes kebohongan," ujar Rohman Hidayat saat ditemui di Jalan LLRE Martadinata Bandung, Senin (20/9/2021).