Senin, 6 Oktober 2025

4 Penambang di Sumbawa Tewas, Polisi Pastikan Ini Pemicunya

Kasat Reskrim Iptu Ivan Roland Cristofel menjelaskan, dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi tambang, kejadian itu murni kecelakaan

Editor: Eko Sutriyanto
net
Ilustrasi 

Polisi juga sudah memasang spanduk himbauan agar warga tidak melakukan aktivitas penambangan emas di lokasi.

Sebab sangat membahayakan dan mengancam nyawa. 

Polisi menutup lubang tambang emas ilegal di Desa Gapit, Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Penutupan dilakukan setelah empat orang penambang tewas di lubang tambang itu, Rabu (6/10/2021).

Mulai saat ini, warga dilarang melakulan aktivitas penambangan di lokasi.

Dok. Polda NTB
TAMBANG MAUT: Suasana proses evakuasi jasad empat penambang yang tewas di lubang emas Desa Gapit, Kabupaten Sumbawa, Rabu (6/10/2021).
Dok. Polda NTB TAMBANG MAUT: Suasana proses evakuasi jasad empat penambang yang tewas di lubang emas Desa Gapit, Kabupaten Sumbawa, Rabu (6/10/2021). ()

Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho melalui Kasat Reskrim Iptu Ivan Roland Cristofel mengatakan, setelah mengevakuasi empat korban dari dalam lubang kemarin, lokasi sudah disterilkan dan dipasang garis polisi.

”Lokasi sudah kita tutup. Anggota Polsek Empang sudah memasang garis polisi di lokasi," tegasnya, Jumat (8/10/2021).

Ia mengingatkan, jangan ada warga yang mencoba masuk ke lubang tambang sedalam 17 meter itu.

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Polisi Pastikan 4 Penambang di Sumbawa Tewas karena Keracunan Asap Genset

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved