Virus Corona
Pelajar Meninggal Seminggu Usai Vaksin: Keluarga Sebut Seperti Kena Stroke, Ini Penjelasan Dinkes
Ketika Ananda Rahel mengalami keluhan usai divaksin, keluarga tidak tahu harus mengubungi siapa.
Ia menyebut Rahel adalah atlet sepak bola.
Baca juga: Hampir 95 Juta Orang di Indonesia Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis Pertama, Dosis Kedua 53 Juta
“Dia Jumat vaksin, Minggu-nya masih sempat main sepak bola bersama teman-temanya,” kata Mahrus Syamsul kepada Kompas.com via telepon, Senin (4/10/2021).
Menurutnya hari Senin, Rahel masih pergi sekolah seperti biasa dan pada hari Selasa masih bermain sepak bola.
Kendati demikian, Mahrus tidak bisa menyimpulkan penyebab meninggalnya pelajar tersebut.
“Mungkin setelah divaksin, dia tidak boleh terlalu lelah. Mungkin terlalu lelah,” jelas dia.
Mahrus menuturkan, vaksinasi tidak menyebabkan orang meningggal dunia.
Sebab, banyak pelajar dan masyarakat yang juga mendapat vaksin guna mencegah penularan Covid-19.
“Saya vaksin, teman-teman di sini juga vaksin, tidak apa-apa ini,” tutur dia.
Nakes diberi pembinaan
Sementara itu terkait ucapan nakes yang dianggap menyakiti keluarga Rahel, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember dr Lilik Lailiyah mengaku telah memanggil Kepala Puskesmas Cakru untuk mengklarifikasi.
“Untuk nakes ini dan kepala puskesmas sudah kami tindak lanjuti dan mendapat pembinaan,” jelas dia kepada Kompas.com via telepon, Senin (4/10/2021).
Selain itu Lilik menyebut vaksinator dianggap lalai karena tidak mencantumkan nomor kontak yang bisa dihubungi setelah vaksinasi dalam surat vaksin.
Dia mengingatkan kepada seluruh vaksinator agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
“Namun karena manusia, mungkin ada lupanya, lupa tidak dituliskan. Seharusnya itu tidak terjadi,” papar Lilik.
Lilik juga menyebutkan, hasil analisis tim medis menyatakan bahwa siswa tersebut meninggal bukan karena vaksin.
“Hasil analisa tim medis, tidak ada hubungan dengan vaksinasi,” kata Lilik.
Dia menilai, jarak antara vaksin dengan meninggalnya korban cukup lama, yakni selisih delapan hari.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kronologi Pelajar SMA Meninggal Seminggu Setelah Vaksin Covid-19 dan Kenapa Nakes Dianggap Lalai