Jumat, 3 Oktober 2025

Sesali Perbuatan Biadabnya, Arsyad Bersujud di Hadapan Janazah Sang Ayah

Pembunuhan ini melibatkan satu keluarga, di mana anak tega menikam dua orang keluarganya hingga tewas berdarah-darah.

Editor: Hendra Gunawan
Warta Kota/Rangga Baskoro
Pisau yang digunakan S untuk menikam Topan di Johar Baru, Jakarta Pusat Senin (4/9/2017) 

Malam itu, Arsyad sempat dikabarkan meminta uang pada ayahnya karena alasan ada keperluan.

Namun sang ayah disebut tidak memberikan uang yang diminta Arsyad.

"Gara-gara duit bang. Dia minta uang enggak dikasih, kemudian ribut sama ayahnya," kata Adun warga sekitar.

Baca juga: Pembunuh Wanita Paruh Baya di Tanah Bumbu Ditangkap, Ini Sosok dan Motif Membunuh

Entah kenapa, tiba-tiba Arsyad bak orang kesurupan.

Dia berjalan menuju dapur, lalu mengambil pisau dan menikam perut ayahnya.

Begitu pisau menghujam perut Sugeng, korban sempat melawan.

Saat perlawanan terjadi, Arsyad kembali menghujamkan pisau, hingga mengenai lengan kiri ayahnya.

Akibat kejadian ini, lengan kiri ayah pelaku robek.

Abang kandung pelaku bernama Rizky Sabriani sempat berusaha melerai pertikaian itu.

Namun nahan, ia juga kena tikam di perut dan dagu.

Saat kejadian, Rizky ditemukan meninggal dunia di dalam kamar.

Sementara ayah pelaku ditemukan di samping rumah.

Cekcok dengan Rizky

Sementara itu, rekan pelaku bernama Iam mengatakan bahwa sebelum kejadian, Arsyad cekcok dengan abang kandungnya.

Peristiwa ini sudah beberapa minggu lalu terjadi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved