Kamis, 2 Oktober 2025

Namanya Dicatut untuk Menipu, Ridwan Kamil: Yang Ngaku Kurang Cerdas, Logatnya Jadi Pak Ganjar

Nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dicatut oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan aksi penipuan.

Instagram @ridwankamil
Nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dicatut untuk melakukan aksi penipuan. 

Ia pun menyarankan masyarakat untuk mengajak video call jika mendapat panggilan dari orang mencurigakan.

Jika tak bersedia, ujar Ridwan Kamil, orang tersebut sudah bisa dipastikan adalah penipu.

"Mohon semua berhati-hati, jika ada ngaku2 kepala daerah apalagi minta-minta duit.

Modus2 beginian ajak video call, kalo gak mau, pasti penipu," pungkasnya.

Sebelumnya, Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, juga mengabarkan nama dirinya dicatut orang tak bertanggung jawab.

Lewat akun Instagramnya, @dony_ahmad_munir, Dony mengungkapkan pelaku penipuan yang mengaku sebagai dirinya, telah menghubungi pengurus yayasan dan pondok pesantren.

Pelaku, kata Dony, bermodus menggalang donasi.

Karena itu, ia meminta masyarakat agar berhati-hati dan tak melayani jika mendapat pesan dari nomor si pelaku.

Nama Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, dicatut orang tak bertanggung jawab untuk menipu.
Nama Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, dicatut orang tak bertanggung jawab untuk menipu. (Instagram @dony_ahmad_munir)

"Nama dan foto saya dicatut oleh akun WhatsApp (WA) nomor +62 821 4062 7422. Akun tersebut menghubungi sejumlah pihak, beberapa diantaranya pengurus yayasan dan pondok pesantren, untuk menggalang donasi penggalangan dana.

Waspada dan hati-hati bila ada yang mengontak memakai nomor WA tersebut.

Jangan dilayani, chatingannya mengarah ke PENIPUAN," bebernya, Jumat (9/7/2021).

Baca juga: Tekan Lonjakan Covid-19, Ridwan Kamil Minta Pemerintah Pusat Tiadakan Libur Idul Adha

Baca juga: Kapasitas RS Sudah 80 Persen, Ridwan Kamil Larang Wisatawan Datang ke Dua Wilayah di Bandung Raya

Waspada Penipuan Mengatasnamakan Bank

Praktik-praktik penipuan mengatasnamakan bank saat ini tetap marak terjadi dan tak kunjung usai.

Kondisi ekonomi yang sedang tidak bagus, membuat sindikat jahat melakukan penipuan untuk mengeruk keuntungan dari korbannya.

Karenanya, Anda sebaiknya perlu waspada agar terhindar dari penipuan yang mangatasnamakan bank..

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved