Tubuh Korban Tenggelam di Pantai Cikaso Terbawa Arus Sejauh 26 Kilometer
Fakhry merupakan satu-satunya korban tenggelam yang sebelumnya tak ditemukan sedangkan empat rekannya selamat
"Awalnya kita masih di tepi pantai, teman-teman yang lain makin ketengah renangnya, sementara saya masih di pinggir pantai," kata Ibnu saat diwawancarai Tribunjabar via telpon, Jumat (12/02/2021).
Ibnu menjelaskan dirinya sempat pergi ke daratan untuk melihat barang-barang di tenda, saat itu dia bertugas menjaga barang.
"Saya berenangnya di pinggir tidak ke tengah, karena harus jaga barang-barang berharga di tenda," ucapnya.
Selesai memeriksa tenda Ibnu kembali berenang lagi dengan tetap di pinggiran pantai.
"Pas saya renang lagi, teman-teman yang empat sudah berada lumayan jauh dari pantai, sudah keseret ke tengah," katanya.
Melihat teman-temannya terseret jauh, Ibnu langsung mengambil tali untuk menolong temannya, namun ombak terus menarik mereka ke tengah.
"Saya coba tolong menggunakan tali tambang, tapi saya juga malah ikut terseret ke tengah, kalo saya ikut ketengah bakalan gak bener," ungkapnya.
Melihat kondisi tersebut Ibnu langsung berenang ke tepian dan lari ke arah Puncak Guha untuk meminta pertolongan warga.
Sebelum warga turun menolong keempat temannya, teman Ibnu bernama Ramzy dan Sam berhasil sampai di tepi pantai dengan keadaan syokk.
"Ramzy dan Sam berhasil ke tepian, tapi Azka dan Fakhry sudah jauh ke tengah terseret," jelasnya.
Ibnu dan warga berhasil menyelamatkan Azka, namun Fakhry sulit dijangkau karena posisinya sudah semakin jauh terseret.
"Fakhry itu makin jauh posisinya enggak keliatan terseret ombak, warga juga udah gak bisa ngejangkau," kata Ibnu.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul BREAKING NEWS, Fakhry Korban Tenggelam di Pantai Cikaso Ditemukan, Terseret 26 Kilometer