Senin, 6 Oktober 2025

Kasus Pembunuhan Weni Tania Mulai Terkuak, Terduga Pelaku Diringkus di Tarogong Kidul

Ibunda Weni, Nurjanah (42) tak henti-hentinya menangis atas kepergian anaknya. Ia meminta pihak kepolisian segera mengungkap atas kematian anaknya.

Editor: Dewi Agustina
TribunJabar.id/Sidqi Al Ghifari
Liang lahat yang akan digunakan untuk memakamkan Weni Tania (21) di Sucinaraja, Garut. 

"Motif pelaku ini adalah cemburu karena korban melakukan chatting dengan laki-laki lain melalui media sosial,"ujarnya dikutip dari TribunJabar.com, Senin (8/2/2021).

Pertemuan Terakhir

Weni Tania, yang mayatnya ditemukan di Kampung Muncang Lega, Desa Tegal Panjang, Kecamatan Sucinaraja Kabupaten Garut, Jumat (5/2/2021) pagi.
Weni Tania, yang mayatnya ditemukan di Kampung Muncang Lega, Desa Tegal Panjang, Kecamatan Sucinaraja Kabupaten Garut, Jumat (5/2/2021) pagi. (istimewa)

Kronologi pembunuhan Weni Tani berawal dari pertemuanya dengan pelaku.

Weni Tania dan Dani Hamdani membuat janji untuk bertemu di di Alun-alun Wanaraja, Kabupaten Garut,  pada Selasa (2/2/2021).

Pertemuan itu untuk membahas hubungan asmara mereka berdua yang sudah putus.

Baca juga: Asal Usul Bambu yang Dipakai Tusuk Weni Tania, si Pelaku Langsung Lari setelah Lakukan Aksinya

Menurut pengakuan Dani, korban ingin kembali lagi menjalin hubungan dengannya.

"Dia katanya mau (pacaran) sama saya lagi," kata Dani yang sudah ditangkap polisi saat jumpa pers di Mapolres Garut, Senin (8/2/2021).

"Gimana kalo saya (Dani) selingkuh, ia (korban Weni Tania) menjawab ya terserah kamu (Dani) aja, tapi sama saya terus dipertahankan hubungannya," kata Dani.

Setelah pertemuan itu, Dani mengajak Weni Tania pergi ke belakang PT Japfa yang jaraknya cukup jauh dari Alun-alun Wanaraja.

Terbakar Cemburu Berujung Maut

Lokasi ditemukannya mayat Weni Tania pada Jumat (5/2/2021).
Lokasi ditemukannya mayat Weni Tania pada Jumat (5/2/2021). (Tribun Jabar/Sidqi Al Ghifari)

Dani mengaku saat momen berdua dengan Weni, Dani melihat korban hanya berfokus dengan ponselnya saja.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, hal tersebut membuat Dani emosi dan terbakar cemburu.

Dani nekat membunuh Weni Tani, bahkan menancapkan bambu ke tubuh korban, bambu sepanjang sekitar 60 cm.

Jenazah Weni ditemukan oleh warga setempat yang tengah mencari kayu bakar.

Saat ditemukan, kondisi jenazah Weni dalam keadaan tertelungkup, membengkak, dan berbau busuk.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved