Jumat, 3 Oktober 2025

Keinginan Ibunda Yuliana Agar Pembunuh Anaknya Dihukum Mati Bila Tertangkap

Amidah (57 ) ibu kandung Yuliana MS (25), wanita yang tewas dibunuh di Hotel Rio Palembang, berharap polisi mengusut tuntas

Editor: Hendra Gunawan
Sriwijaya Post
Korban Yuliana dan anggota Polrestabes Palembang saat menanyai saksi di lokasi TKP 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG -- Amidah (57 ) ibu kandung Yuliana MS (25), wanita yang tewas dibunuh di Hotel Rio Palembang, berharap polisi mengusut tuntas kematian putrinya.

Yuliana MS ditemukan dalam kondisi mengenaskan di kamar Hotel Rio Jalan Lingkaran 1, Kelurahan 9 Ilir, Kecamatan IT 2 Palembang, Selasa (5/1/2021) malam.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, Yuliana diduga kuat merupakan korban pembunuhan.

Terkait hal tersebut, Amidah berharap agar aparat kepolisian dapat bertindak cepat untuk mengungkapkan dalang dibalik tewasnya Yuliana.

"Kalau memang benar anak saya dibunuh orang, saya berharap pelakunya dihukum mati.

Tidak ada hukuman yang lebih pantas dari hukuman mati," tegas dengan suara lantang sembari menangis terisak.

Baca juga: Misteri Pembunuhan Janda Muda di Palembang, Paman: Yuliana Itu Cantik

Perempuan paruh baya itu terlihat menangis tersedu meratapi nasib yang menimpa putri bungsunya itu.

"Tidak ada firasat sama sekali," ujar Amidah seraya menangis terisak, Rabu (6/1/2021).

Apalagi beberapa jam sebelum ditemukan tewas atau sekira pukul 21.00 malam, korban masih sempat menghubungi kakak kandungnya untuk sekadar bertanya kabar.

Kolase Tribunsumsel.com, Foto Semasa Hidup Yuliana MS dan Ibu
Kolase Tribunsumsel.com, Foto Semasa Hidup Yuliana MS dan Ibu Kandungnya Amidah

Saat itu sama sekali tak ada keluh kesah yang disampaikan korban.

"Dia cuma tanya apa kabar, ya seperti biasa," ujarnya.

Dikatakan Amidah, korban sudah sejak tanggal 5 Desember 2020 lalu tidak pulang ke rumahnya yang berada di Jalan Kol Wahid Hasyim Lorong Abadi, Kelurahan 3-4 Ulu Kecamatan SU 1 Palembang.

Baca juga: Wawan Disebut Bagi-bagi Mobil Mewah ke Artis, Reny Yuliana Dapat Mercy, Rebecca Dapat CR-V

Kebiasaan jarang pulang memang sudah biasa dilakukan korban.

Namun untuk kali ini jadwal perginya korban, memang terbilang cukup lama dari biasanya.

Sebab biasanya ia pulang sekitar 1 minggu sekali untuk kemudian pergi lagi selama beberapa hari untuk bekerja.

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved