Saat Lakukan Perjalanan ke Yogyakarta, Warga Candisari Semarang Ditemukan Meninggal di Mungkid
Korban ditemukan dengan kondisi mulut berbusa dan posisi helm korban terlepas dari kepala
Laporan Wartawan Tribun Jateng Iwan Arifianto
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Safuan warga RT 1 RW 7 Jomblang, Candisari, Kota Semarang ditemukan meninggal dunia di Jalan Magelang-Yogyakarta atau depan minimarket Meduro, Mungkid, Kabupaten Magelang.
Korban ditemukan meninggal di kios tambal ban dengan posisi telentang mengenakan jaket biru dan celana cokelat.
Motor milik korban Honda Beat pelat nomor H 6817 AYG berada tak jauh dari tubuh korban.
"Korban ditemukan pertama kali oleh pemilik tambal ban pada pukul 08.00 WIB," ujar saksi mata, Meri saat dihubungi Tribunjateng.com.
Dia mengatakan, korban ditemukan dengan kondisi mulut berbusa dan posisi helm korban terlepas dari kepala.
Baca juga: Mobil Pemadam Terhalang Pos Lockdown Kampung di Mungkid Magelang Selama 5 Menit
Selepas pemeriksaan oleh pihak Kepolisian setempat, korban lantas dievakuasi oleh relawan dan tim medis ke RSUD Muntilan.
"Keluarga korban sudah sampai di rumah sakit tersebut pada siang hari tadi," jelasnya.
Staf Kelurahan Jomblang Ikhsan membenanarkan bahwa korban adalah warganya.
"Tadi pagi keluarga dibantu Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat membantu mengurus kepulangan jenazah korban," katanya.
Warga Jomblang Aziz mengatakan, korban perjalanan dari Semarang hendak menuju ke rumah adiknya di Yogyakarta.
"Kalau soal riwayat penyakit kurang tahu. Dia setiap hari bekerja sebagai tukang jahit," jelasnya. (Iwn)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Safuan Warga Candisari Semarang Meninggal di Kios Tambal Ban Magelang, Mulutnya Berbusa