Tak Mau Pasrah, Mahasiswi Berani Tabrak Motor Penjambret yang Rampas Tasnya Lalu Teriak
Kini pelaku yang merupakan warga Desa Padomasan, Kecamatan Jomban, Jember, itu dibekuk Polsek Jombang.
Editor:
Ifa Nabila
Di jalan itu, dia dibuntuti oleh Wahyu Aji yang mengendarai sepeda motor Honda CBR.
Penjambret memepet sepeda motor Beauty, dan kemudian merampas tas yang dibawanya.
Setelah merampas, Wahyu Aji langsung menggeber gas sepeda motornya.
Beauty tidak menyerah.
Dia pun mengejar penjambret, sambil berteriak meminta tolong.
Sampai akhirnya, Beauty berhasil mendekati sepeda motor penjambret di dekat Balai Desa Ngampelrejo.
Beauty memilih menabrak bagian belakang sepeda motor penjambret.
Karena tabrakan itu, Beauty dan sang penjambret terjatuh.
Beauty tetap berteriak jambret ke arah Wahyu.
Warga sekitar balai desa yang mengetahui ada tabrakan langsung mendekati lokasi kejadian.
Penjambret masih bisa kabur. Warga pun langsung bertindak ketika mendengar teriakan Beauty tentang penjambret.
"Kami langsung mengejar pelaku yang kabur. Namun sudah banyak orang yang mengetahui wajah pelaku, sehingga kami mudah mengejarnya," ujar Kepala Desa Ngampelrejo Nasyihuddin.
Perangkat desa setempat juga langsung berkoordinasi dengan pihak Polsek Jombang.
Warga dan polisi yang sudah mengetahui siapa penjambret itu langsung mendatangi rumah tersangka.
Awalnya, Wahyu mengelak. Tetapi dia tidak bisa berkutik saat polisi menemukan sepeda motor milik Wahyu yang rusak bagian belakangnya.
Akhirnya pemuda itu digelandang ke Mapolsek Jombang. (SURYA.co.id/Sri Wahyunik)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Motor Ditabrak, Jambret 'Keok' di Tangan Mahasiswi Jember