Sabtu, 4 Oktober 2025

Dicari Selama 3 Hari, Remaja yang Hanyut di Sungai Lubuh Ipuh Kurai Taji Ditemukan Tewas

Sebelumnya korban dilaporkan terseret arus sungai saat berenang di sungai, Sabtu sore pekan lalu

Editor: Eko Sutriyanto
IST
Ilustrasi 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Hilang selama tiga hari, remaja yang hanyut di Sungai Lubuh Ipuh Kurai Taji, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat ditemukan petugas gabungan Senin (9/11/2020).

Remaja Buyuang Rahman (15) yang dilaporkan hanyut ditemukan sekitar pukul 09.35 WIB tadi. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. 

"Korban ditemukan sekitar pukul 9.35 WIB oleh petugas pencarian," kata Asnedi, Senin (9/11/2020).

Dijelaskan Asnedi, setelah ditemukan jasad korban langsung dibawa ke Puskesmas Pauh Kamba

Ia menjelaskan sebelumnya korban dilaporkan terseret arus sungai saat berenang di sungai.

"Korban berenang di sungai pada Sabtu tanggal Sabtu 7 November 2020 sekitar pukul 16.00 WIB," katanya.

Baca juga: Hendak Ambil Sandal yang Hanyut di Depan Rumah, Bocah 4 Tahun Tewas Terseret Arus Saluran Air

Korban pergi berenang bersama pamannya dan setelah itu korban tidak terlihat lagi.

Korban bernama Buyung Rahman (15) laki-laki yang beralamat di Lubuh Ipuh Kurai Taji, Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumbar.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi mengatakan pihaknya mendapat laporan sekitar pukul 20.25 WIB. 

Pencarian pun dilakukan dengan menyisiri aliran sungai.

Minggu pagi (8/11/2020), ada dua tim yang menyisiri sungai hingga ke arah muara dengan perahu karet.

Selain itu juga ada dua tim berjalan menyisiri bagian kiri dan kanan sungai menuju arah sungai.

"Petugas yang ikut melakukan pencarian yaitu Basarnas Padang, BPBD Kabupaten Padang Pariaman, Polsek Kurai Taji, Perangkat Nagari, dan masyarakat setempat," katanya. 

Petugas Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Padang, melakukan pencarian sejak pagi hari.

Baca juga: Tabrak Pembatas, Pria Ini Jatuh dari Jembatan Sungai Lengsi Setinggi 5 Meter, Korban Nyaris Hanyut

Namun, hingga Minggu sore belum juga ditemukan di mana keberadaan korban.

"Hari ini kita hentikan sementara waktu, dan besok akan kita lanjutkan untuk melakukan pencarian," kata Kepala Basarnas Padang, Asnedi, Minggu (8/11/2020).

Kata dia, pencarian dihentikan sementara karena cuaca yang sudah gelap.

Senin (9/11/2020) pagi petugas gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap remaja yang dilaporkan terseret arus saat berenang di sungai, Sungai Lubuh Ipuh Kurai Taji. 

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, mengatakan pencarian sempat dihentikan sementara karena cuaca mulai gelap pada Minggu (8/11/2020).

"Namun, pada pagi hari ini kembali kita lanjutkan pencarian terhadap remaja yang dilaporkan hanyut tersebut," kata Asnedi, Senin (9/11/2020).

Sebelumnya petugas gabungan sudah melakukan peyisiran di sungai dari pagi hingga sore.

Namun, pencarian masih nihil dan keberadaan korban masih belum diketahui.

"Hari ini kembali kita melakukan penyisiran, yaitu menuju arah hilir sejauh 6 kilometer," katanya.

Pencarian hari ini melibatkan dua perahu yang ikut melakukan penyisiran sungai.

"Satu perahu dari Basarnas dan satu perahu dari BPBD Padang Pariaman," katanya.

"Petugas yang ikut melakukan pencarian yaitu Basarnas Padang, BPBD Kabupaten Padang Pariaman, Polsek Kurai Taji, Perangkat Nagari, dan masyarakat setempat," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Setelah Dilaporkan Hanyut Selama 3 Hari, Remaja di Padang Pariaman Ditemukan Meninggal Dunia

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved