Karyawati SPBU Tewas Seusai Didorong Pacar dari Atas Motor, Motif Pelaku karena Sakit Hati
Korban awalnya dilaporkan meninggal karena mengalami kecelakaan lalu lintas. Namun, polisi mendapatkan hasil berbeda setelah melakukan pemeriksaan.
TRIBUNNEWS.COM - Warga Kecamatan Alak, Kupang, Nusa Tenggara Timur digegerkan oleh adanya penemuan mayat.
Setelah diidentifikasi, jasad tersebut adalah seorang karyawati Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) bernama Berdy Susanti Gabriel (30)
Jasad Berdy ditemukan tewas di pinggir jalan pada hari Senin, 26 Oktober 2020 tengah malam.
Korban awalnya dilaporkan meninggal karena mengalami kecelakaan lalu lintas.
Namun, polisi mendapatkan hasil berbeda setelah melakukan serangkain pemeriksaan.
Berdy ternyata merupakan korban pembunuhan.
Baca juga: Tewas Tergeletak di Pinggir Jalan, Karyawati SPBU Dikira Kecelakaan Ternyata Didorong Pacar
Baca juga: Indonesia Posisi 19, Update Corona Dunia Minggu 1 November 2020: 46,3 Juta Kasus, 1.199.722 Tewas
Baca juga: CEMBURU Diselingkuhi Berakhir Tragis, Karyawati SPBU Tewas Didorong dari Sepeda Motor oleh Pacarnya

Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Alak AKP Tatang P Panjaitan pada hari Sabtu, 31 Oktober 2020.
"Korban ternyata dibunuh sang pacar berinisial ARN alias Aldit (27)."
"Warga Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang," katanya kepada sejumlah wartawan seperti dikutip dari Kompas.com.
Aldit awalnya hanya diperiksa sebagai saksi sebelum ditetapkan sebagai tersangka.