Rabu, 1 Oktober 2025

Gadis Periang Itu Kini Tiada, Dirampok, Dirudapaksa dan Dibekap Hingga Tewas Paman Pecandu Narkoba

Tersangka Supriyono berdalih saat itu dalam pengaruh narkoba jenis sabu. Sehingga, ia tega memperkosa dan membunuh MJ yang masih duduk di bangku SMK.

Penulis: Dewi Agustina
Tribun Medan/Victory Arrival Hutauruk
Supriyono, pelaku pembunuhan, perampokan, dan pemerkosaan terhadap keponakannya sendiri yang masih berusia 15 tahun, di Mapolsek Sunggal, Jumat (16/10/2020). 

"Terduga pelaku itu baru pulang Rabu 14 Oktober ini merantau dari Aceh, dia ini tukang bangunan. Dari kejadian itu laptop dan tiga hp korban hilang," ungkapnya.

Dia juga membenarkan saat ditemukan celana dalam korban terdapat bercak darah.

Pihak kepolisian juga menurutnya sudah memberitahukan kepada keluarga jika ada tindakan pelecehan.

"Informasi dari keluarga memang benar ada darah di celana dalam korban. Terus waktu kejadian itu celana korban sudah turun, terus dibagusi ibunya. Tadi pun pihak kepolisian sudah kasih tahu di RS Bhayangkara kalau ada tindakan pelecehan," ungkapnya.

Supriyono, pelaku pembunuhan, perampokan, dan pemerkosaan terhadap keponakannya sendiri yang masih berusia 15 tahun, di Mapolsek Sunggal, Jumat (16/10/2020).
Supriyono, pelaku pembunuhan, perampokan, dan pemerkosaan terhadap keponakannya sendiri yang masih berusia 15 tahun, di Mapolsek Sunggal, Jumat (16/10/2020). (Tribun Medan/Victory Arrival Hutauruk)

Menurut Rahmad, awal kejadian bermula ketika rumah korban ditemukan digembok dan harus dicongkel.

"Saya sendiri setengah 11 malam baru dikabarin, informasi dari keluarga jam setengah 10 makam itu baru dibongkar, karena digedor enggak ada yang jawab, baru rumah itu dicongkel, dan baru ketahuan kalau mayat sudah ada didalam," terangnya.

Kondisi korban sudah tergeletak dimana tangan dan kakinya diikat.

"Korban sudah tergeletak di tempat tidur, posisi kaki teruntai ke bawah. Terus separuh badan di tempat tidur, telentang. Kalau informasi diikat, iya diikat.

Rahmad mengatakan ada bekas darah di celana dalam korban seperti bekas pemerkosaan.

"Menurut kelurganya anaknya ada bercak darah di celana dalam korban," tuturnya.

Kanit Reskrim Polsek Sunggal AKP Budiman Simanjuntak telah membenarkan kejadian pembunuhan tersebut.

"Benar (pembunuhan), rilisnya sudah kami share," kata dia.

Baca juga: BREAKING NEWS: Siswi SMK Tewas di Kamar, Kaki Tangannya Terikat, Ada Bercak Darah di Celana

Tangis Histeris Ibunda

IBu korban, Butet Erlina (42) tak kuasa menahan tangis saat melihat jenazah anak gadisnya disemayamkan di rumah duka.

Dengan berjalan terhuyung-huyung, Butet Erlina (42) langsung mendekati jenazah anaknya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved