Berita Viral
Viral Video Prewedding Bertema SMA, Klien Pakai Seragam Putih Abu-abu dan Kenang Cinta Masa Muda
Video prewedding bertema Sekolah Menengah Atas (SMA) viral di media sosial.
lihat foto
Saat disinggung ide dari konsep ini, Ijul mengatakan bahwa ide berasal dari diskusi bersama antara Arcana Wedding Planner dengan klien.
"WO dengan client karena saat membuat konsep sebuah pernikahan baik dari mulai prewedding sampai resepsi, WO harus mengetahui karakter client terlebih dahulu agar konsep sesuai dengan keinginan client."
"Setelah konsep didapat baru didiskusikan dengan vendor foto dan video dimana vendor yang terlibat kali ini dari @maple.projects," katanya kepada Tribunnews, Jumat (16/10/2020).
Ijul melanjutkan, konsep pernikahan yang viral tersebut bertemakan back to shcool.
Diketahui, pasangan Dianita Tri Meisya dan Anshari Luthfi sudah berpacaran sejak SMA sampai akhirnya menikah di usia 27 dan 25 tahun.
"SMA mereka juga merupakan tempat yang mempertemukan mereka untuk pertama kalinya, itu kenapa kita memutuskan untuk membuat foto dan video prewedding di SMA," imbuh Ijul.
Baca juga: VIRAL Foto Prewed di Supermarket, Client Sempat Ragu dan Akhirnya Terpukau Setelah Lihat Hasilnya
Properti Bernuansa SMA
Ijul mengaku pihaknya harus melakukan persiapan sebelum melakukan take video, terutama mencari properti sebagai penunjang video prewedding tersebut.
"Kebetulan client kita memiliki postur tubuh yang masih cocok untuk jadi anak SMA, sehingga tidak sulit mencari seragam SMA yang muat dengan ukuran badan mereka."
"Untuk motor sendiri, motor yang digunakan di konsep prewedding merupakan motor milik mas Anshari yang digunakan di masa SMA dan kebetulan motor itu juga yang menjadi saksi hidup kisah cinta kedua client kita ini," tambah Ijul.
Baca juga: Viral Foto Buku Nikah Jadi Prewedding, Solusi Pasangan LDR dan Bisa Hemat Biaya
Terakhir, Ijul memberikan pesan jika video prewedding yang bagus tidak selamanya mahal.
Yang penting adalah cukup mencari tempat yang berkesan untuk pasangan calon pengantin.
Sehingga, hasil foto atau videonya akan lebih bermakna dan punya kesan tersendiri.
"Jadi nggak perlu sewa tempat yang mahal, atau ke tempat yang jauh kaya pantai, gunung bahkan ke luar negeri," tandas Ijul.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)
