Virus Corona
Curhat Peserta UTBK Unair Rapid Test Mendadak Diubah Reaktif Viral, Ini Kronologi dan Penjelasannya
Peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Unair, Daffa Dzaki curhat soal batalnya ikut test karena hasil rapid test mendadak diubah
"Habis itu dokternya minta hasil rapid tadi terus dibawa diganti diprint baru yang tulisannya reaktif," ungkapnya.
Setelah menerima hasil reaktif, Daffa dimintai Kartu Keluarga (KK). Dan pihak pengawas menyarankan untuk kembali pulang.
"Terus saya dimintai KK tapi dokternya diam aja. Terus saya disuruh hubungi hotline Unair buat ngemail hasil reaktif tadi terus disuruh pulang," ucapnya.
Daffa yang masih belum menerima hasil itu, kembali menanyakan perihal kelanjutan seleksi ujiannya.
Kendati demikian, kata Daffa, saat itu dokter yang bertugas memeriksanya tak menerangkan alasan terkait hasil tes yang mendadak berubah.
Ia hanya mendapatkan jawaban dari pengawas ujian menyarankan dirinya segera pulang.
"Terus saya tanya kelanjutannya gimana yang jawab pengawasnya pulang istirahat aja gitu. Tapi dokter diam gak nerangin apa-apa. Harusnya kalau berubah mustinya diterangin dulu kenapa. Jadi saya gak dicek ulang. Langsung diprint tiba-tiba ganti reaktif," pungkasnya.

Tag Akun Instagram Risma
Daffa mengaku bingung atas kelanjutan UTBK-nya.
Dia pun mengetag akun instagram Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Unair.
"Saya di story udah ngetag Bu Risma (Wali Kota Surabaya), sama Unair. Udah dilihat sama Unair tapi gak komentar apa-apa," kata Daffa saat dihubungi, Selasa (7/7/2020).
Diakui Daffa, kini dirinya mengaku bingung lantaran tak ada arahan penanganan lebih lanjut setelah dinyatakan reaktif.
"Sampai malam ini saya gak dapat arahan dari pihak manapun dari Unair atau Dinas Kesehatan Surabaya. Di Instagram padahal Unair juga sudah liat. Saya cek email juga gak ada pesan, saya juga udah telfon hotline tapi belum ada respon sama sekali," ungkapnya.
Selain itu, kata Daffa, kejadian siang tadi membuat dirinya down padahal saat itu sudah merasa siap untuk mengikuti ujian.
"Ya refleks down mental saya. Seharusnya kalau memang ada yang salah, saya kan bisa dihubungi jam 9-10 pagi setelah rapid yang semula non reaktif keluar," tandasnya.
