Virus Corona
300 Warga Bersenjata Tajam di Pamekasan Ambil Paksa Jenazah Covid-19, Baju Hazmat Petugas Dilucuti
Selain mengadang, warga juga mengambil paksa jenazah pasien berinisial S (60) yang meninggal di Rumah Sakit Moh Noer Pamekasan
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Tribunlampung.co.id/Endra
ILUSTRASI - Jenazah Wijayanto (40), pegawai Rumah Makan Pindang Raya di Kampung Agung Dalam, Kecamatan Banjar Margo, Tulangbawang, dievakuasi petugas medis yang menggunakan protokol Covid-19, Kamis (11/6/2020)
Syaiful menambahkan, banyak warga yang tidak mau dan tidak percaya bahwa keluarganya sakit kemudian dinyatakan positif Covid-19.
Baca: VIRAL Video Kucing Mematung sampai 10 Menit, Dokter Hewan Sebut Hal Itu Masih Wajar
"Warga tidak percaya karena terpengaruh media sosial," ucap Syaiful.
"Padahal tenaga medis bekerja berdasarkan keilmuan, bukan rekayasa," kata Syaiful.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: 300 Warga Bersajam Ambil Paksa Jenazah Pasien Covid-19, Ancam Bakar Ambulans