Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

FAKTA PSBB Hari Pertama di Bogor: Ojol Dilarang Bawa Penumpang, Kendaraan di Tol Jagorawi Turun 50%

Pemerintah Kabupaten/Kota Bogor mulai menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada Rabu (15/4/2020) hingga 14 hari ke depan.

Penulis: Nuryanti
Editor: Ifa Nabila
TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Polisi melakukan simulasi PSBB di Simpang Flyover Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu (15/4/2020). 

Dikutip dari TribunnewsBogor.com, Rabu, Kapolres Bogor, AKBP Roland Ronaldy mengatakan, setiap pengendara di jalanan wajib pakai masker.

Jika ada pengendara yang tidak memakai masker, maka akan langsung dihentikan oleh petugas.

Petugas juga akan menyetop bila kendaraan bermuatan lebih 50 persen dari total kapasitasnya.

"Kita membatasi jumlah penumpang 50 persen," jelas Roland Ronaldy.

Petugas gabungan dari Dishub Kabupaten Bogor, Polres Bogor dan Kodim 0621 Bogor melaksanakan simulasi pelaksanaan check point Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jalan Raya Bogor, Cibinong, Jawa Barat, Selasa (14/4/2020). Pelaksanaan simulasi dipimpin Bupati Bogor Hj Ade Yasin juga diisi dengan sosialisasi PSBB dan penggunaan masker kepada pengendara.  Warta Kota/Alex Suban
Petugas gabungan dari Dishub Kabupaten Bogor, Polres Bogor dan Kodim 0621 Bogor melaksanakan simulasi pelaksanaan check point Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jalan Raya Bogor, Cibinong, Jawa Barat, Selasa (14/4/2020). Pelaksanaan simulasi dipimpin Bupati Bogor Hj Ade Yasin juga diisi dengan sosialisasi PSBB dan penggunaan masker kepada pengendara. Warta Kota/Alex Suban (Alex Suban/Alex Suban)

4. Situasi Tol Jagorawi

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, intensitas kendaraan di Tol Jagorawi pada hari pertama pemberlakukan PSBB berkurang 50 persen.

"Laporan dari Jasa Marga intensitas kendaraan yang melewati pintu masuk lewat Tol Jagowari itu sudah turun hampir 50 persen jadi setengahnya."

"Jadi sementara tujuan dari PSBB terlihat ada hasilnya di pagi ini,"ujarnya, dikutip dari TribunnewsBogor.com, Rabu.

Baca: Resep Wali Kota Bogor Bima Arya Bisa Sembuh dari Corona

Baca: Kota Bogor Gelar PSBB 15 April, Dedie Abdul Sebut Masih Tentukan Jumlah Jaring Pengaman Sosial

Ia menambahkan, masih banyak kendaraan yang masuk ke Kota Bogor di hari pertama penerapan PSBB.

"Nah itu sudah dibangun pos-pos cek penjagaan dimana pak Kapolda sudah mengintruksikan agar banyak pemeriksaan-pemeriksaan kepada mereka yang berseliweran di jalan," ungkap Ridwan Kamil.

5. Stasiun Bogor Ramai

Berdasarkan pantauan Kompas.com, kepadatan penumpang masih terjadi di Stasiun Bogor saat penerapan PSBB hari pertama.

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim mengatakan, meski terpantau ramai, jumlah pengguna kereta rel listrik ( KRL) yang berangkat dari Stasiun Bogor pada pagi ini mengalami penurunan.

"Biasanya 280 ribu penumpang, tapi sekarang ada penurunan. Meski jumlahnya masih tinggi, tapi sudah ada langkah-langkah," ungkapnya.

Dedie berharap, masyarakat dapat mematuhi seluruh aturan yang telah dibuat, dan tetap berada di rumah.

Menurutnya, sudah disiapkan sanksi hukum kepada masyarakat yang masih melanggar aturan.

(Tribunnews.com, Kompas.com/Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan/Ramdhan Triyadi, Wartakotalive.com/Yudistira, TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy/Lingga Arvian)

 
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved