Jumat, 3 Oktober 2025

FAKTA Mayat Pria dan Wanita Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Kontrakan, Diduga Keracunan

Dua orang ditemukan tak bernyawa dalam rumah kontrakan di Jalan Pleret Utama Kampung Banyuanyar, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo.

Editor: Miftah
kantipurnetwork.com
Ilustrasi pembunuhan 

TRIBUNNEWS.COM - Dua orang ditemukan tak bernyawa dalam rumah kontrakan di Jalan Pleret Utama Nomor 33 Kampung Banyuanyar, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Jenazah pria dan wanita tersebut ditemukan tewas tanpa busana di kamar kontrakannya pada Kamis (9/4/2020) sekira pukul 00.15 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban pria adalah Sunarno (49), warga Ciledug, Tangerang.

Sementara korban perempuan, Triyani (36), warga Ngadirojo, Wonogiri.

Ilustrasi Pembunuhan. Mabuk Berat dan Lapar, Seorang Pria di Filipina Memenggal Kepala Orang Lalu Memakan Otaknya.
Ilustrasi Pembunuhan. 

Kronologi penemuan mayat pria dan wanita tanpa busana

Mengutip dari Tribun Solo, petugas Linmas kelurahan Banyuanyar, Sarman (51) mengatakan, saat itu ada orang datang meminta tolong pada Rabu (8/4/2020) pukul 23.00 WIB.

Sarman mengatakan, saat itu ia sedang melakukan piket, kemudian datang seorang yang meminta tolong padanya.

Orang tersebut mengaku mencari kakaknya (korban wanita) yang diminta untuk membersihkan rumah kontrakan milik seorang pria di Kelurahan Banyuanyar, Banjarsari.

"Saat itu, saya sedang piket, lalu ada orang datang minta tolong," kata Sarman.

Setibanya di lokasi kejadian, ternyata ada dua orang teman dari korban pria yang mendatanginya.

Saat pintu diketuk tak ada jawaban, Sarman kemudian mendobrak pintu tersebut.

"Ketika pintu sudah terbuka, ada dua korban itu."

"Posisinya terlentang, kemudian dari mulut keluar cairan warna cokelat," terang Sarman.

Baca: Siswa SMP Korban Pembunuhan di Simalungun Dikubur Setengah Badan Ditutupi Daun

Baca: Kasus Pembunuhan Transgender di Cilincing, Bermula dari Tudingan Curi Ponsel Sopir Truk

Diduga keracunan

Lantaran saat ditemukan keluar cairan warna cokelat dari mulut korban, kedua korban tersebut diduga meninggal karena karacunan.

"Didekat situ, ada gelas isinya cairan cokelat, tapi tidak tercium ada bau seperti miras," kata Sarman seperti dikutip Tribunnews.com dari Tribun Solo.

Atas penemuan itu, warga pun takut untuk mendekati kedua jenazah itu.

"Saya tidak berani mendekat, kemudian saya memanggil ketua RT setempat, langsung menghubungi Polsek," terangnya.

Sarman mengatakan, bahwa kedua korban tersebut bukan warga asli Banjarsari.

Hal tersebut lantaran Sarman tidak pernah bertemu dengan kedua korban sebelumnya.

"Korban bukan warga setempat, sepertinya baru-baru saja tinggal di lokasi kejadian," jelas Sarman.

"Mereka bukan pemudik juga, yang hendak ngontrak rumah," imbuhnya.

Sarman menduga korban pria merupakan penghuni kontrakan tersebut.

Sementara korban perempuan hendak membantu untuk bersih-bersih.

"Mereka bukan suami istri," terang Sarman.

Baca: Motif Pembunuhan Wanita di Kontrakan Terungkap, Korban Disalinkan Baju dan Tidur Bareng

Baca: Beredar Kabar Pembunuhan Terhadap Tukang Bakmi di Muara Karang, Polisi: Hoax

Polisi Uji labfor

Mengutip dari Tribun Solo, polisi melakukan uji labfor cairan minuman yang ditemukan di rumah kontrakan pria dan wanita yang tewas tanpa busana.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai mengatakan, pihaknya sudah mengumpulkan bukti-bukti dan sedang mengumpulkan para saksi untuk memberikan keterangan.

"Kami menunggu hasil pemeriksaan medis dulu untuk mengetahui korban itu bunuh diri atau keracunan," kata Andy.

Minuman yang diduga diminum kedua korban juga dilakukan uji labfor, untuk mengetahui jenis minuman tersebut.

Untuk sementara, jasad kedua korban ini masih dititipkan diruang jenazah Rumah Sakit Daerah (RSUD) Moewardi.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana Saputri/TribunSolo.com/Agil Tri)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved