Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Dua Pasien Dalam Pengawasan Virus Corona di Tegal Meninggal, Keduanya Berusia 50 Tahun ke Atas

PDP yang meninggal dunia di Kota Tegal saat ini berjumlah dua orang. Satu orang asal Kabupaten Brebes, satunya asal Kota Tegal

Kompas.com/ Garry Lotulung
Petugas penggali kubur tengah mengangkat peti mati pasien virus corona di TPU Tegal Alur (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG) 

TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Kabar duka datang dari Kota Tegal, Jumat (3/4/2020) kemarin.

Dua orang pasien dalam pengawasan atau PDP terkait virus corona meninggal dunia.

Baca: 'Mengisolasi Diri' di Tengah Wabah Corona, Pasangan Kumpul Kebo di Tuban Digerebek Satpol PP

Satu PDP perempuan berusia 57 tahun meninggal dunia di RSUD Kardinah Kota Tegal, sekira pukul 05.00 WIB.

Sore harinya, seorang PDP perempuan berusia 72 tahun meninggal dunia di RSI Harapan Anda Kota Tegal.

Wakil Ketua Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kota Tegal, Muhamad Jumadi mengatakan, PDP yang meninggal dunia di Kota Tegal saat ini berjumlah dua orang.

Satu orang asal Kabupaten Brebes, satunya asal Kota Tegal.

Ia menjelaskan, PDP asal Kota Tegal yang meninggal dunia sudah mendapat perawatan selama empat hari di RSI Harapan Anda Kota Tegal.

Baca: 3.500 Pemudik yang Tiba di Kabupaten Cirebon Statusnya Langsung ODR Virus Corona

Mengenai riwayat, menurut Jumadi, saat ini tim surveilans masih menelusuri.

"Awal masuk belum dinyatakan PDP. Beberapa hari setelah rontgen, baru ketahuan itu PDP dengan diagnosis pneumonia," kata Jumadi kepada tribunjateng.com, Sabtu (4/3/2020).

1 PDP Meninggal Asal Brebes

Petugas mengangkat jenazah pasien virus corona atau Covid-19 yang meninggal untuk dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (25/3/2020). Pemprov DKI Jakarta menyediakan dua taman pemakaman umum (TPU) untuk pasien virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia, yakni TPU Tegal Alur dan TPU Pondok Ranggon.
Petugas mengangkat jenazah pasien virus corona atau Covid-19 yang meninggal untuk dimakamkan di TPU Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (25/3/2020). Pemprov DKI Jakarta menyediakan dua taman pemakaman umum (TPU) untuk pasien virus corona (Covid-19) yang meninggal dunia, yakni TPU Tegal Alur dan TPU Pondok Ranggon. (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Baca: Kasus Positif Virus Corona di Jakarta Capai 1.071: 696 Pasien Dirawat di RS, 219 Isolasi Mandiri

Dalam konfenrensi pers di Balai Kota Tegal, Jumat (3/4/2020) kemarin, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono mengatakan, PDP yang meninggal dunia di RSUD Kardinah asal Kabupaten Brebes.

Mulanya pasien dirawat di RS Bhakti Asih Brebes selama enam hari.

Kemudian dirujuk ke RSUD Kardinah, pada Rabu (1/4/2020).

Setelah dua hari mendapat perawatan, pasien meninggal dunia.

Menurut Dedy Yon, keluhan dari laporan medis, pasien mengalami batuk, demam dan pilek yang sudah kronis.

"Pasien memiliki riwayat bepergian dari Tangerang. Warga Kabupaten Brebes rujukan dari RS Bhakti Asih," katanya.

Data yang diperoleh tribunjateng.com dari Dinkes Kota Tegal, per hari ini PDP di Kota Tegal berjumlah 38 orang.

Sepuluh orang masih dirawat, 26 orang pulang ke rumah, dan dua orang meninggal dunia.

Jumlah orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 151 orang.

Baca: Ditolak Otoritas Negara Asal, 208 WNA China Tertahan di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta

Tujuh orang selesai dipantau, 144 orany masih dalam pemantauan.

Sedangkan pasien positif Covid-19 di Kota Tegal berjumlah dua orang. Satu orang masih dirawat dan satunya sudah meninggal dunia. (fba)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul: 2 PDP Corona di Kota Tegal Meninggal Dunia, 144 Orang masih Dalam Pemantauan

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved