Jumat, 3 Oktober 2025

Speedboat Karam

Dandim Kuala Kapuas Hilang 4 Jam Sebelum Ditemukan Tewas di Kecelakaan, Begini Faktanya

Saat kecelakaan terjadi, perahu milik Taman Nasional Sebangau yang berisi delapan orang, sedangkan perahu rombongan Paspampres berisi 18 orang.

Banjarmasin Post/Fatur Rahman
Petugas mengevakuasi korban tabrakan speedboat yang mengangkut Paspampres dan speedboat milik Taman Nasional Sebangau di Sungai Sebangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin (9/3/2020). Speedboat Paspampres tersebut rencananya akan memantau persiapan kunjungan Ratu Belanda Maxima. BANJARMASIN POST/FATUR RAHMAN 

TRIBUNNEWS.COM - Perahu rombongan Taman Nasional Sebangau dan perahu rombongan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) terlibat kecelakaan sekitar 12.30 WIB pada Senin (9/3/2020) di Sungai Sebangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Saat kecelakaan terjadi, perahu milik Taman Nasional Sebangau yang berisi delapan orang, sedangkan perahu rombongan Paspampres berisi 18 orang.

Komandan Pasukan Pengamanan Presiden ( Paspampres) Mayor Jenderal TNI Maruli Simanjuntak membenarkan personelnya terlibat kecelakaan di Sungai Sebangau, pada Senin siang.

Maruli memastikan, sebanyak tujuh personelnya yang berada di perahu selamat semuanya.

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam XII/Tanjungpura Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe menuturkan, Dandim 1011/Kuala Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono tewas di kecelakaan speedboat rombongan Paspampres tersebut.

"Betul, Mas," aku Fahmi.

Meninggalnya Dandim Kapuas saat terjadi kecelakaan speedboat paspampres ini menuai perhatian publik.

Lantas seperti apa fakta-faktanya?

BACA SELANJUTNYA>>>>>>>>>

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved