Hampir jadi Korban Pemerkosaan, Mahasiswi Ini Lolos setelah Angkot Pelaku Masuk Jurang
Seorang mahasiswi hampir menjadi korban pemerkosaan. Ia lolos setelah angkot pelaku masuk jurang.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis, MS (22), mahasiswi Universitas Padjajaran (Unpad) nyaris menjadi korban pemerkosaan di dalam angkot di Sumedang, Jawa Barat, Jumat (21/2/2020) dini hari sekitar pukul 23.30 WIB.
MS merupakan warga Desa Kalijaga, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Jawa Barat.
Peristiwa itu berawal saat MS hendak pulang dari Jatinangor, Sumedang, ke rumahnya di Cirebon, Jumat sekitar pukul 18.30 WIB.
MS menumpang elf dari Jatinangor menuju wilayah Alamsari, Sumedang kota.
Rencananya, di Alamsari, MS turun dan meneruskan perjalanan menggunakan bus menuju Kota Cirebon.
Baca: Bocah 8 Tahun di India Meninggal Setelah Mengeluh Sakit Perut, Diduga Korban Pemerkosaan 16 Pria
Baca: Kasus Pelecehan Seksual Siswi Terbongkar Setelah Korbannya Curhat kepada Guru BK
Namun, dalam perjalanan, MS tertidur hingga elf yang ditumpanginya tiba di Wado, Sumedang.
Setibanya di Wado, MS meminta sopir elf mengantarkannya ke Alamsari, Sumedang.
Kapolres Sumedang, AKBP Dwi Indra Laksmana, mengatakan karena permintaan MS, sopir elf tersebut meminjam angkot 024 jurusan Sumedang-Wado bernopol Z 1902 AV.
"Jadi, pelaku yang tadinya sopir elf ini meminjam angkot milik kakaknya untuk mengantar korban ke Alamsari."
"Kebetulan, elf yang dibawanya juga sepi penumpang."
Baca: 2 Remaja Tewas Tenggelam di Underpass Kulur Kulon Progo, Berawal dari Iseng Rayakan Ulang Tahun
Baca: Pria Beristri Pacari Remaja 15 Tahun, Setubuhi Korban Bujuk dengan Video Porno dan Perhiasan Imitasi
"Korban adalah penumpang terakhir di dalam elf-nya ini," ujar Indra kepada Kompas.com melalui sambungan telepon.
Sopir elf bernama Jajang Syarif Hidayat (22), warga Dusun Nagrak, Desa Cikareo Utara, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, ini kemudian mengantar korban menggunakan angkot yang dipinjam dari kakaknya.
Namun, kata Indra, dalam perjalanan menuju Sumedang ini, sopir angkot malah membelokkan kendaraannya menuju tempat sepi.
Tepatnya, menuju wilayah jalan proyek di Cipining, Desa Pajagan, Kecamatan Cisitu, Kabupaten Sumedang.
Di tempat ini, sopir mengancam akan membunuh korban jika tidak menuruti keinginannya.
Baca: 8 Remaja Diduga Hendak Tawuran di Daerah Jelambar Diamankan Polisi
Baca: Main HP sambil Isi Daya saat Hujan, Remaja di Bantul Tersambar Petir, Nenek: Rambut Terbakar