Jumat, 3 Oktober 2025

Besok Pukul 09.00 Hingga 21.00 Pemkot Yogya Kembali Uji Coba Malioboro Semi Pedestrian

Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Perhubungan setempat kembali berencana memberlakukan uji coba Malioboro semi pedestrian pada Jumat (7/2/2020)

Editor: Dewi Agustina
Tribunjogja.com/Wahyu Setiawan
Jalan Malioboro, Yogyakarta. 

Hal ini selain suasana Malioboro tidak padat kendaraan dan pejalan kaki nyaman, juga tidak panas.

"Emisi dari gas buang kendaraan pun akan berkurang. Malioboro jadi enak dan santai, becak dan andong juga punya harapan," ujarnya.

Dia pun mendukung setiap kebijakan yang diberlakukan dengan mempertimbangkan berbagai macam aspek.

Ngadino juga mengatakan jika uji coba semi pedestrian ini juga memberikan pengemudi becak dan andong untuk tetap bisa mengais rezeki.

Flashmob yang digelar dalam event Malioboro Selasa Wage, Selasa (14/1/2020).
Flashmob yang digelar dalam event Malioboro Selasa Wage, Selasa (14/1/2020). (visitingjogja.com)

Malioboro Steril dari Kendaraan Bermotor

Bagi Sugeng Raharjo, salah satu kusir andong yang kerap mangkal di Malioboro, pelaksanaan uji coba semi pedestrian ini memang tidak memberikan dampak signifikan.

Hal ini terbukti dari pagi hingga sekitar pukul 13.30 siang dia belum mendapatkan penumpang.

"Sebenarnya sama saja, tetapi memang lebih leluasa karena tidak banyak kendaraan bermotor di Malioboro," ujarnya.

Untuk rezeki yang didapatkan, karena bukan liburan maka hasilnya pun tidak terlalu signifikan.

Tak jarang, warga Jalan Wonosari, Bantul ini pulang tanpa membawa sepeser rupiah.

Kendati ongkos operasional untuk kudanya mencapai Rp 100 ribu.

"Sering pulang tanpa bawa uang, tetapi tidak masalah rezeki ada yang mengatur. Kadang harus merogoh uang sendiri buat operasional," jelasnya.

Dia mengatakan, jika memang kebijakan pemerintah akan memberlakukan Malioboro bebas kendaraan, maka pihaknya akan mendukung langkah tersebut.

Dia mengatakan, untuk rute pendek tarif andongnya mencapai Rp 100 ribu hingga Rp 150 ribu.

Sementara, untuk rute panjang mencapai Rp 250 ribu.

Jalur penanda difabel di Pedestrian Malioboro. TRIBUN JOGJA/AGUNG ISMIYANTO
Jalur penanda difabel di Pedestrian Malioboro. TRIBUN JOGJA/AGUNG ISMIYANTO (Tribun Jogja/Agung Ismianto)
Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved