Update Kasus Mayat Bayi Tanpa Kepala: Polisi Tetapkan 2 Tersangka hingga Reaksi Kepala PAUD
Kasus mayat bayi tanpa kepala di Samarinda akhirnya menemukan titik terang. Seperti diketahui sebelumnya, balita bernama Muhammad Yusuf Gazali hilang.
Sementara tersangka SY mengaku tak tahu berat badan dan tinggi Yusuf karena ia baru masuk selama 10 hari.
"Saya gak tau berat Yusuf, karena baru masuk 10 hari dan saya ga tahu soal ini," akunya.
Terkait penetapan mereka sebagai tersangka, ML mengaku hanya bisa pasrah.
"Ya situasinya antara pasrah menerima dan tidak menerima," pungkas ML.

3. Respons Ayah Yusuf Gazali
Terkait penetapan dua pengasuh PAUD sebagai tersangka atas kasus anaknya, Ayah Yusuf Gazali buka suara.
Ia mengaku bersyukur dan merasa pengungkapan kasus anaknya tersebut sudah berjalan baik.
"Ya memang keduanya pengasuh Yusuf, ya bersyukur sudah ditetapkan," ujar Ayah Yusuf, Bambang Sulistyo, Selasa (21/1/2020) kepada Tribun Kaltim.
"Saya rasa pengungkapan kasus ini sudah bagus dan baik. Kami juga berterima kasih untuk penetapan tersangka memang melalui tahapan yang tidak sebentar," imbuhnya.
Bambang menambahkan pihaknya menyerahkan kasus tersebut ke kepolisian.
"Kita serahkan saja ke kepolisian dulu bagaimana kinerja mereka. Meskipun ibaratnya masih seperti statment awal saya, cuman ikuti dulu perkembangan polisi seperti apa," lanjutnya.
Namun, jika nantinya ada sesuatu yang berseberangan, pihaknya akan menunjukkan bukti yang relevan.
"Kami juga memiliki data yang konkret. Tunggu hasil mereka dululah, kami berharap adil dan jelas. Harus meyakinkan keluarga kalau ada bukti yang kuat kami terima," pungkasnya.
4. Reaksi Kepala PAUD

Sementara itu, terkait penetapan tersangka pada kedua pengasuh, Kepala PAUD hanya bisa menyerahkan kasus ini kepada kepolisian.