Senin, 6 Oktober 2025

Pembunuhan Hakim Jamaluddin

Putri Hakim Jamaluddin Berharap Ibu Tirinya Dihukum Seumur Hidup, Bukan Hukuman Mati

Kenny Akbari berharap hukuman terhadap ibunya setimpal dengan perbuataannya yang disebut menjadi otak pembunuhan tersebut.

Editor: Hasanudin Aco
Rizwan/Serambinnews.com
Zuraida Hanum, istri Hakim Pengadilan Negeri Medan, Jamaluddin pura-pura nangis dan pingsan saat suami meninggal, ternyata otak pembunuhannya. 

Kenny menyangka ibu tirinya adalah orang baik. Kini, setelah kematian Hakim Jamaluddin, Kenny menyebutkan baru sadar bahwa ada motif terselubung kehadiran ibu tirinya di tengah keluarga mereka.

"Yang dianggap baik-baik aja, ternyata ada motif terselubung," tambah Kenny.

Curiga

Kenny Akbari mengaku sedari awal memang sudah menaruh curiga atas kematian ayahnya.

Awalnya, dia curiga akan posisi jenazah ayahnya yang ditemukan di barisan bangku kedua mobil. Kenny mempertanyakan ke mana orang yang berada di bangku barisan depan mobil tersebut.

"Kalau pertama sih, syok aja sih. Pertama kan katanya Abu (Jamaludin) melanggar (kecelakaan) gitu kan.

Awalnya bingung, kalau melanggar kok posisi mayatnya di bangku nomor dua, bagus telentang gitu kan.

Makanya aku bingung, mana ada orang kecelakaan kayak gini. Terus, gimana orang di depan kalau memang kecelakaan," ujarnya.

Kenny Akbari justru mengira bahwa kematian ayahnya disertai dengan motif lain, misalnya pencurian atau motif lainnya.

Istri Jamaluddin, Hakim PN Medan, Zuraida Hanum saat menjadi tersangka pembunuhan suaminya
Istri Jamaluddin, Hakim PN Medan, Zuraida Hanum saat menjadi tersangka pembunuhan suaminya (Riski Cahyadi/Tribun Medan)

"Dari situ (kecurigaan tersebut) aku berasumsi ini sih bukan cuman kecelakaan namun sudah ada motif lain kayak gitu kan, entah pencurian kayak gitu kan atau segala macam gitu," tambahnya.

Walau sudah muncul kecurigaan dalam benaknya, Kenny tetap berpikir positif. Termasuk terhadap pengakuan ibunya, Zuraida Hanum, sebelum ditangkap polisi.

Kebingungan Kenny Akbari muncul karena pengakuan ibunya yang tidak sesuai kenyataan.

"Pas bunda kasih keterangan, bunda juga dimintai keterangan juga kan, aku bingung sih, kenapa keterangan bunda nggak sinkron gitu. Sama kenyataan, berbeda semua yang dia omong kayak gitu," terang Kenny.

"Di situ sebenarnya sudah curiga, kok bunda omongnya gitu ya. Aneh ya, tapi mungkin walaupun gitu kan, dia juga tetap ibuku. Maksudnya, tetap positif thinking," ungkap Kenny.

Catatan Tribun-Medan.com, Kenny Akbari memang pernah membeberkan kejanggalan atas keterangan ibunya, Zuraida Hanum.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved