Kapten (anm) Erizal Zuhri Gugur saat Baku Tembak di Papua, sang Kekasih Beri Tanda Perpisahan
Putri Klaudia, kekasih dari Prajurit Kopassus Kapten (anm) Erizal Zuhri Sidabutar merobek kain parsirangan dalam ritual adat Batak.
TRIBUNNEWS.COM - Putri Klaudia, kekasih dari Prajurit Kopassus Kapten (anm) Erizal Zuhri Sidabutar merobek kain parsirangan dalam ritual adat Batak.
Aktivitas tersebut terlihat dalam video yang diunggah di kanal YouTube Tribun MedanTV, Kamis (19/12/2019).
Kain parsirangan merupakan tanda perpisahan dalam adat Batak.
Putri Klaudia terlihat merobek kain tersebut kemudian meletakkannya di atas peti jenazah kekasihnya itu.

Potongan kain parsirangan yang lain dibawa sendiri oleh Putri Klaudia.
Dalam video tersebut, Putri Klaudia terlihat mengenakan pakaian dan jilbab hitam.
Sebelum jenazah Erizaldimakamkan, terlihat sang ibunda dan Putri Klaudia saling berpelukan sembari menangis.
Jenazah Kapten (anm) Erizal Zuhri Sidabutar telah dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Sidikalang hari ini, Jumat (20/12/2019) setelah salat Jumat.
Dikutip dari medan.tribunnews.com, keduanya sudah berencana akan melangsungkan pernikahan pada April 2020 mendatang.
Tidak hanya itu, keduanya juga sudah melakukan pemesanan gedung untuk acara pernikahan yang rencananya akan dilaksanakan di TMII (Taman Mini Indonesia Indah), Jakarta Timur.
Sang ayah juga menceritakan anaknya akan berencana melamar sang kekasih pada bulan ini.
"Sudah ada pacarnya, orang Jakarta, anak komandannya," terang Aiptu Rukur, ayah dari Erizal Zuhri yang dikutip dari medan.tribunnews.com.
"Bulan April tahun depan ini rencananya mau menikah, sudah ditentukan tanggal pesta."
"Di TMII ada gedungnya di situ, sudah di-booking," lanjut dia.
"Pulang dia Desember 2019 ini, baru hantaran (melamar)," tambahnya.
