Senin, 6 Oktober 2025

Safrianto Ilham, Pembalap Asal Kota Banda Aceh Meninggal di Arena Kejurda Motoprix Seri 4

Racer asal Kota Banda Aceh, Safrianto Ilham meninggal saat mengikuti balapan di Kejuaraan Daerah Motoprix Seri 4 di Kota Jantho, Aceh Besar.

Editor: Dewi Agustina
instagram @73_suman
Safrianto Ilham meninggal dunia saat mengikuti balapan di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Motoprix Seri 4 di Kota Jantho, Aceh Besar, Minggu (8/12/2019) siang. 

Tapi, ketika Safrianto melintas, justru salah satu racer andalan Aceh tersebut justru habis menepi ke sisi jalan sirkuit, sehingga menghantam pinggir trotoar.

"Ada kemungkinan korban blank, sehingga out sendiri dan itu sering terjadi. Bukan karena ada sesuatu, bukan karena sirkuitnya atau apa itu sama sekali enggak ada. Bahkan di dalam videonya, korban sama sekali tidak disenggol oleh pembalap lainnya," kata Jack.

Baca: Kepala Museum Tsunami Aceh: Museum Tsunami Gempa Bumi Jepang Mudah Dilihat dan Dipahami

Baca: Monumen Kapal di Atas Rumah, Saksi Bisu Peristiwa Tsunami Aceh

Baca: Sambutan Yang Mulia Wali Nanggroe Aceh pada Milad Ke-43 GAM

Baca: Video Viral Ibu Seret Kaki Balita Posisi Kepala di Tanah, Nangis Histeris Cuma Gegara Tanaman Cabai

Menurutnya tikungan sirkuit itu juga dinilai paling aman, tidak patah dan sangat landai serta luasannya mencukupi.

Ketika racer yang lain aman, korban justru seperti 'terbuai' sendiri.

Jack Cahroad begitu sapaan akrabnya mengatakan even tersebut kerja sama antara Ikatan Motor Indonesia (IMI) Aceh dengan club-club motor.

Kegiatan ini sudah enjadi even tahunan, sehingga korwil Aceh Besar, tahun ini memilih melaksanakan di Kota Jantho.

Safrianto Ilham meninggal dunia saat mengikuti balapan di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Motoprix Seri 4 di Kota Jantho, Aceh Besar, Minggu (8/12/2019) siang.
Safrianto Ilham meninggal dunia saat mengikuti balapan di Kejuaraan Daerah (Kejurda) Motoprix Seri 4 di Kota Jantho, Aceh Besar, Minggu (8/12/2019) siang. (instagram @73_suman)

"Almarhum Safrianto Ilham ini pembalap senior dan dia ini termasuk atlet PORA dari kabupaten mana saya sudah lupa," kata dia.

Ia mengatakan korban bersama racer lainnya saat itu mengikuti kelas senior.

Kelas itu khusus diikuti enam hingga sembilan pembalap yang sudah memiliki nama-nama besar di berbagai kejuaraan.

"Begitu kejadian itu, petugas medis yang memang disiagakan di lokasi langsung membawa lari korban ke rumah sakit. Begitu sudah sampai ke Jalan Banda Aceh-Medan, nyawa korban sudah tidak terselamatkan lagi. Setelah itu juri, pengurus IMI serta sejumlah pembalap, langsung bersama-sama mengantar jenazah korban ke rumahnya," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Racer Yang Meninggal di Arena Balapan di Jantho Ternyata Pengantin Baru, Prewedding di Masjid KL

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved