Rabu, 1 Oktober 2025

Dua Jam Usai Salat Istisqa, Hujan Turun di Bangka Belitung

Hujan terjadi di wilayah Mentok, Toboali, Tua Tunu Pangkal Pinang dan sebagian Bangka Tengah sudah hujan lebat.

Editor: Eko Sutriyanto
(KOMPAS.COM/HERU DAHNUR)
Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) saat menggelar shalat istisqa atau shalat minta hujan di halaman kantor gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Senin (23/9/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Wilayah Kepulauan Bangka Belitung diguyur hujan lebat tidak lama setelah salat istisqa atau salat minta hujan digelar di halaman kantor gubernur, Senin (23/9/2019). Warga pun menyambut antusias turunnya hujan.

Kepala BPBD Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa kepada Kompas.com, Senin siang mengatakan, hujan terjadi di wilayah Mentok, Toboali, Tua Tunu Pangkal Pinang dan sebagian Bangka Tengah sudah hujan lebat.

Mikron menuturkan, guyuran hujan terjadi hanya berselang dua jam setelah ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) menggelar salat istisqa di halaman kantor gubernur.

Salat berjamaah yang dimotori langsung Gubernur Erzaldi Rosman dan Khatib Ahmad Luthfi ditutup dengan shalawat dan doa-doa minta hujan pada yang maha kuasa.

Selain ASN, shalat istisqa juga diikuti perwakilan BUMN/swasta, organisasi kemasyarakatan serta TNI/Polri.

Baca: BNPB Gandeng Dewan Masjid Indonesia Minta Doakan Hujan Turun Dalam Penanganan Karhutla

"Hujan ini bisa mengurangi titik panas dan kabut asap yang terjadi sejak beberapa bulan terakhir," ujarnya.

Bahkan, Kota Mentok kata Mikron sebelum jam satu siang berstatus merah atau tidak sehat. Setelah hujan turun, catatan kualitas udara langsung membaik.

Kasie Data dan Informasi BMKG Pangkal Pinang Kurniaji mengatakan, hujan yang mengguyur cukup lebat di berbagai wilayah Bangka Belitung telah menghapuskan label kekeringan yang disandang sejumlah daerah.

"Alhamdulillah, label kekeringan ekstrem yang hampir satu bulan disandang Kota Mentok akan kembali ke angka nol," ujar Kurniaji.

Baca: Buka Lahan Tanpa Dibakar, Petani Riau Kembangkan Hortikultura

Warga Pangkal Pinang, Doni mengaku senang dengan banyaknya awan hitam yang kemudian menjadi hujan di sejumlah lokasi.

"Cuaca kota hari ini terasa lebih sejuk. Mudah-mudahan sesuai prediksi segera masuk musim hujan. Tanah sudah mulai gersang," ucap dia.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkal Pinang memperkirakan dalam pekan ini sebagian besar wilayah Kepulauan Bangka Belitung dilanda cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang dan petir. (Kontributor Pangkalpinang, Heru Dahnur)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Jam Setelah Shalat Istisqa, Bangka Belitung Diguyur Hujan Lebat"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved