Sabtu, 4 Oktober 2025

Fatir Ahmad Tewas Dibully, sang Ibu Telpon Orang Tua Terduga Pelaku: Kalau Lihat Jangan Diam Saja

Fatir Ahmad Tewas Dibully, sang Ibu Telpon Orang Tua Terduga Pelaku: Kalau Lihat Jangan Diam Saja

Penulis: Anugerah Tesa Aulia
(Tribuncirebon.com/Eki Yulianto)
Fatir Ahmad Tewas Dibully, sang Ibu Telpon Orang Tua Terduga Pelaku: Kalau Lihat Jangan Diam Saja 

Fatir Ahmad Tewas Dibully, sang Ibu Telpon Orang Tua Terduga Pelaku: Kalau Lihat Jangan Diam Saja

TRIBUNNEWS.COM - Sri Ani Lestari (38), ibunda Fatir Ahmad mengaku sudah menghubungi orang tua terduga pelaku, I.

Ia mengatakan saat Fatir dirawat di rumah sakit, sempat mengaku dipukul di rahang oleh temannya itu.

Namun, Sri Ani menyebutkan jika orangtua I tidak terima ketika dimintai pertanggungjawaban.

"Ketika anak saya menceritakan di rumah sakit bahwa telah dipukul rahangnya oleh inisial I itu, saya langsung telepon orangtua I itu," ujar Sri Ani Lestari ketika di kediamannya, di Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Senin (9/9/2019), seperti dilansir Tribun Jabar.

Baca: Anaknya Dituduh Bully Fatir Ahmad hingga Tewas, Suparno: Enggak Tega Diluar Sana Ramai Dituduh

Baca: Gibran Rakabuming Izinkan Nama Jan Ethes Ditiru, Kaesang Rekomendasikan Nama Sang Pisang

Tapi saat  ditelepon, orangtua I mengelak anaknya yang telah menyebabkan Fatir Ahmad sakit.

Tak hanya itu, orangtua I menyebut anak yang memukuli Fatir Ahmad tak hanya I.

Mendengar hal tersebut, Sri Ani Lestari bereaksi.

Menurutnya, bila melihat Fatir Ahmad dipukuli oleh anak-anak lainnya seharusnya orangtua I bertindak untuk memisahkan.

"Ngelaknya ya gitu, merasa bahwa bukan cuma anaknya yang mukuli anak saya, harusnya kalau sudah sering melihat anak-anak berantem, ya, dipisahkan, jangan diam saja," katanya.

Sri Ani juga menambahkan, saat kejadian pemukulan itu, sebenarnya ibu I tahu anaknya sudah memukul korban.

Namun, menurut Sri Ani, ibu terduga pelaku tak ada niatan untuk bertanya atau menghampiri korban setelah dipukul I.

"Waktu sore itu pas kejadian, temannya kan ngomong ke ibunya (ibu I) bahwa anaknya sudah memukul Fatir, tapi dia (ibu I) sama sekali tidak menghampiri untuk sekadar menanyakan kondisi, sama sekali tidak," terang Sri Ani.

"Setelah ortunya ngelak terus, saya coba mengibaratkan kalau dibalik kayak gitu, anaknya yang jadi korban, dan anak saya jadi pelaku. Setelah itu mereka diam," lanjut dia.

Baca: Harapan kepada Komisi III DPR yang Akan Melakukan Uji Kelayakan dan Kepatutan Capim KPK Hari Ini

Baca: Fahri Hamzah Sebut OTT KPK Hambat Investasi, Sudjiwo Tedjo Tak Sependapat: Banyak OTT Justru Bersih

Kisah bullying yang dialami Fatir Ahmad ini sempat viral, lantaran Sri Ani mengunggah kisahnya di media sosial Facebook dengan menggunakan nama akun sang anak, Sabtu (8/9/2019),

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved