Polsek Wonokromo Diserang
Pelayanan di SPKT Mapolsek Wonokromo Tetap Normal Pasca Diserang Pria IM
Situasi Mapolsek Wonokromo Kota Surabaya tampak lengang, Minggu (18/8/2019) setelah diserang terduga teroris IM.
Kronologis
Seorang terduga teroris menyerang anggota Polsek Wonokromo Surabaya yang sedang bertugas Sabtu (17/8/2019) sore.
Seorang polisi bernama Aiptu Agus Sumarsono mengalami luka akibat sabetan senjata tajam dalam peristiwa tersebut.
Kronologis penyerangan yang dihimpun dari Polrestabes Surabaya menyebutkan, awalnya pelaku tiba-tiba masuk ruang SPKT Polsek Wonokromo pukul 16.45 WIB.
Pelaku lalu diterima oleh petugas piket Aiptu Agus Sumarsono karena mengaku akan membuat laporan.
Saat polisi piket sedang menyiapkan berkas laporan, pelaku langsung menyerang dengan senjata tajam.
Akibat serangan pelaku, Aiptu Agus Sumarsono mengalami luka di tangan, kepala dan pipi bagian kiri.
Karena diserang secara tiba-tiba, Aiptu Agus Sumarsono lantas meminta pertolongan kepada anggota lainnya.

Mendengar teriakan Aiptu Agus, anggota satuan reskrim polsek setempat datang menolong dan sempat memberikan tembakan.
Pelaku kemudian dapat dilumpuhkan.
"Pelaku saat ini diperiksa oleh tim Densus 88 karena karena diduga kuat anggota jaringan pelaku terorisme," kata Kapolrestabes Surabaya, Kombes Sandi Nugroho, di Mapolsek Wonokromo.
Baca: Jan Ethes Bertemu dan Diajak Salaman oleh Annisa Pohan, Sikap Cucu Jokowi Bikin Istri AHY Bereaksi
Diduga Simpatisan ISIS
Pelaku penyerangan polisi Polsek Wonokromo, IM (30), diduga simpatisan ISIS.
Polisi menyebut menemukan barang bukti beberapa senjata, makanan ringan dan kertas dengan cetakan lambang.
"Sajam, celurit, ada ketapel, ada anak ketapel, air soft gun, ada lambang tertentu," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera di Polsek Wonokromo, Sabtu (18/7/2019) seperti dikutip dari Surya.id.
