Aksi Ganjar Main Futsal Bareng Emak-emak Bikin Ngakak

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG-Gelak tawa langsung pecah saat warga sekitar melihat aksi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bermain futsal, Sabtu (17/8/2019).

Apalagi, Ganjar bermain futsal yang tidak biasa. Futsal menggunakan sarung dengan satu sarung diisi dua orang.

Baca: Anggota Paskibraka dan Gita Bahana Dihibur Penampilan RAN di Istana Negara

Lawannya pun bukan sembarangan. Tim lawan tanding Ganjar dalam acara lomba memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia ini adalah emak-emak asal Perumahan Puri Delta Asri 2 Cangkiran, Kecamatan Mijen Kota Semarang.

Ganjar dan timnya yang berjumlah enam orang tidak mampu melawan kehebatan emak-emak yang begitu antusias bermain.

Beberapa kali, aksi emak-emak itu membuat Ganjar dan timnya kerepotan.

Sejumlah rekan satu tim Ganjar sampai berjatuhan di lapangan karena sulit menendang bola dengan memakai sarung. Mereka pun harus menyerah dengan skor tipis 0-1.

"Suasananya meriah sekali, saya capek, ngos-ngosan. Tapi semua itu hilang melihat kebahagiaan masyarakat yang luar biasa ini," kata Ganjar usai bermain.

Ganjar mengakui kekalahan timnya oleh emak-emak hebat itu. Ia pun langsung memberikan hadiah kepada emak-emak tersebut hadiah uang tunai Rp3 juta.

Baca: Suhardi Alius: Yang Menjadi Pemersatu Bangsa itu Adalah Tokoh Masyarakat

"Ternyata bapak-bapak kalah lawan emak-emak hebat ini. Karena emaknya hebat, saya kasih hadiah Rp3 juta," kata Ganjar.

"Yeeee...Alhamdulillah, terimakasih bapak," jawab emak-emak kompak.

Tak lupa Ganjar berpesan kepada masyarakat untuk terus berolahraga. Moment peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia saat ini adalah moment tepat untuk menjalin persatuan melalui olahraga.

"Olahraga terus, rayakan kemerdekaan Indonesia dengan guyub, rukun dan gembira," kata Ganjar.

"Jangan lupa untuk selalu tolong menolong, gotong royong, saling hormat menghormati dan bekerjasama. Merdeka!," pekik Ganjar disambut pekikan yang sama oleh masyarakat.

Kehadiran Ganjar di kampung tersebut begitu dielu-elukan masyarakat. Seolah tak percaya, seorang Gubernur hadir ikut merayaakan hari kemerdekaan Indonesia di kampungnya.