Kamis, 2 Oktober 2025

Tiba di Bali, Pelaku Pembunuhan Ni Putu Yuniawati Digiring ke Mapolresta Denpasar

Kedatangan pelaku Bagus Putu Wijaya dijaga jajaran dari Tim Resmob Polresta Denpasar bersama Tim Resmob Polda Bali.

Editor: Dewi Agustina
kolase tribun bali/bpbd
petugas evakuasi jasad wanita di dalam penginapan.Kabar meninggalnya Ni Putu Yuniawati (38) yang ditemukan di kamar sebuah penginapan membuat syok keluarga 

Petugas terus berupaya mencari keberadaan tersangka dan mendapat informasi bahwa Bagus sedang berada di Ratahan, rumah saudara istrinya.

Pihak kepolisian menuju ke Ratahan, kurang lebih 2 jam melakukan pencarian, pihaknya mendapati pelaku sedang berjalan kaki di jalan trans Ratahan.

"Kita tangkap pelaku sedang berjalan kaki di jalan raya, pelaku tak berkutik saat dilakukan penangkapan," kata Sugeng.

petugas evakuasi jasad wanita di dalam penginapan.Kabar meninggalnya Ni Putu Yuniawati (38) yang ditemukan di kamar sebuah penginapan membuat syok keluarga
petugas evakuasi jasad wanita di dalam penginapan.Kabar meninggalnya Ni Putu Yuniawati (38) yang ditemukan di kamar sebuah penginapan membuat syok keluarga (kolase tribun bali/bpbd)

Incar Mobil Dibawa Korban

AKP Sugeng Wahyudi Santoso mengatakan tersangka ternyata mengincar mobil Toyota Avanza yang digunakan korban.

Setelah membunuh korban, mobil dibawa tersangka dan digadaikan.

"Uang hasil menggadai mobil yang digunakan pelaku untuk melarikan diri datang ke Manado," ujarnya

Katanya, tersangka masih bersembunyi di sekitar Bandara Ngurah Rai pada malam kejadian.

Dia baru melarikan keesokan paginya dengan pesawat menuju Manado.

"Pesawatnya sempat transit di Surabaya baru ke Manado," katanya.

Sebulan Pacaran

Bagus hanya bisa tertunduk saat diinterogasi oleh anggota penyidik Polda Sulut, Jumat (8/9/2019).

Tersangka Bagus Putu Wijaya (33) mengungapkan korban Ni putu Yuniawati, adalah wanita yang baru dipacarinya selama sebulan.

"Saya baru sebulan pacaran sama dia dan kemudian bertemu di penginapan Teduh Ayu," kata tersangka kepada polisi pada Jumat (9/8/2019).

"Kami kemudian bertengkar di dalam kamar dan korban menampar saya. Saya marah dan membekap serta menyumpal mulut korban hingga meninggal dunia," jelasnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved