Kamis, 2 Oktober 2025

Ibadah Haji 2019

Sumiati, Nenek 107 Tahun Berangkat Haji, Ini Lho Rahasianya Tetap Sehat

Saat ditemui di gedung C1 Asrama Haji Sukolilo, Sumiati tampak tersenyum memancarkan wajah bahagia keinginannya segera terwujud.

Editor: Hendra Gunawan
Nur Ika Anisa/Surya
Nenek Sumiati berusia 107 tahun CJH tertua embarkasi Surabaya. Rahasia sehatnya di antaranya puasa Senin-Kamis. 

Meski di usia senja, Mbah Sumiati masih merespon dengan baik pembicaraan tanpa terganggu pendengaran.Si mbah juga mengaku penglihatannya masih awas.

"Dengar masih bisa, melihat bisa ndak buram ndak. Cuma kalau jalan jauh ndak bisa, pakai kursi roda," kata dia.

Yatim menuturkan ibundanya pun tidak pikun.

"Mbah ndak pikun, pendengarannya bagus, penglihatannya juga. Saya kalah penglihatannya harus pakai kacamata," canda Yatim.

Nantinya, Nenek Sumiati harus menggunakan kursi roda untuk beraktifitas di luar ruangan selama perjalanan haji.

"Persiapannya membawa obat-obatan yang disarankan dokter dari RSUD Jombang, jalan-jalan masih bisa tapi tidaj terlalu jauh," pungkas dia.

Tekunan beribadah menjadi resep sehat nenek Sumiati hingga berusai 107 tahun.

Selain itu rahasia panjang umur calon jemaah haji (CJH) tertua Jawa Timur adalah berdoa dan beristighfar, meminta ampunan kepada Allah.

CJH asal Jombang itu tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 53 Embarkasi Surabaya ini mengungkapkan sejumlah kunci sehatnya di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Selasa (23/7/2019).

"Berdoa, ikhlas, sabar, nyebut istighfar, astaghfirullah, La Hawla Wa Laa Quwwata Illah Billah. Iklas urip niki kudu ikhlas (Berdoa, ikhlas, sabat, mengucap istighfar dan harus ikhlas menjalani hidup)" kata Nenek Sumiati di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Selasa (23/7/2019).

Rutinitasnya pun diakui tak jauh dari shalat. Setiap hari sang Nenek mengaku bangun malam hari untuk salat Tahajud, sembari menunggu waktu salat Subuh.

"Sehari-hari mandi pagi, jam 03.00 WIB Tahajud. Mandi sebelum shalat rutin. Shalat subuh," ujar nenek empat cucu.

Meski tak muda lagi dan sempat dirawat inap lantaran penyakit infeksi paru-paru dan jantung, Nenek Sumiati mengaku rutin berpuasa sunnah senin-kamis.

"Sehat makan sayur, minumnya air putih saja. Puasa senin kamis iya. Ingin haji sudah lama tapi tidak punya uang," kata dia.

Keinginannya untuk berhaji telah diimpikan sejak lama, ia kerap mengatakan kepada anaknya untuk dapat melengkapi rukun Islam sebelum menghadap Ilahi (meninggal dunia).

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved