Pemuda Ini Tega Tega Bacok Ibu Muda yang Sedang Tidurkan Bayinya Hingga Sekarat Gara-gara Benda Ini
Polisi telah menetapkan DP sebagai tersangka pembacok Dewi Ratnasari (25), ibu muda warga Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo.
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Polisi telah menetapkan DP sebagai tersangka pembacok Dewi Ratnasari (25), ibu muda warga Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, Tulungagung.
DP ternyata masih punya hubungan kerabat dengan mertua Dewi.
Kepada polisi DP mengaku, Selasa (9/7/2019) dini hari sebelum kejadian, dirinya hendak pulang ke rumah neneknya setelah mabuk-mabukan.
Dalam perjalanan pulang itulah, DP melihat jendela kamar Dewi yang terbuka.
Saat itu DP mengincar telepon genggam milik DP yang tergeletak di dalam kamar.
"Begitu lihat HP, sudah berencana untuk mengambilnya," ucap DP.
Baca: Daftar Pemain Persebaya Surabaya Lawan PSS Sleman: Amido Balde Absen, Hansamu Yama Siap Main
Baca: Cover Lagu Senorita Via Vallen Trending di Youtube, Tonton Video dan Download MP3 Aslinya Disini
Baca: Petugas Bea Cukai Sita 200 Bungkus Rokok Jemaah Haji Dalam Sehari
Baca: Hamish Daud Rela Lakukan Hal Spesial Demi Sambut Comeback Raisa yang 7 Bulan Vakum
DP kemudian pulang ke rumah neneknya dan mengambil arit untuk senjata.
Dia juga melepas baju dan mengenakan penutup wajah agar tidak dikenali.
Setelah merasa sudah siap, DP masuk kamar Dewi, yang saat itu tengah tidur bersama anaknya yang berusia satu tahun.
Saat sudah masuk ke dalam kamar, kakinya menginjak mangkuk dan membangunkan Dewi.
DP mengaku membacok Dewi sebanyak 10 kali.
"Saya bacok 10 kali karena takut ketahuan," ucapnya.
Akibat serangan senjata tajam ini, Dewi terluka parah.
Lukanya memanjang dari antara jari manis dan jari kelingking, memanjang hingga ke arau lengan kanan.
Arit DP juga merobek kening kanan memanjang ke arah kelopak mata.
Hasil pemeriksaan, bola mata Dewi tidak mengalami luka.
Dewi telah menjalani operasi operasi penyambungan jaringan tendon yang putus, karena sabetan arit milik DP.
DP ditangkap pada Rabu (10/7/2019) pukul 13.00 WIB, atau 36 jam setelah kejadian.
DP diketahui pernah dipenjara di Balikpapan karena perkara pencurian kendaraan bermotor.
Setelah lima bulan dihukum, DP bebas dan memilih pindah ke rumah neneknya di Desa Gedangan.
Dibacok saat Temani Bayinya Tidur
Dewi Ratnasari (25), warga Dusun Patuk RT2 RW 3, Desa Gedangan, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung terluka parah di bagian tangan dan pelipisnya.
Ibu muda satu anak ini mengalami luka bacok, usai diserang orang tak dikenal yang masuk ke dalam kamarnya.
Menurut mertuanya, Ny Atik, menantunya ini tiba di rumah sekitar pukul 21.00WIB, usai bekerja sebagai perawat.
"Dia terus masuk kamar, menemani tidur anaknya yang masih kecil," tutur Atik.
Dewi dan anaknya, AGO (1) tidur di kamar depan, sementara Atik saat itu ada di depan televisi.
Sekitar pukul 01.00 WIB, Selasa (9/7/2019) Atik mendengar suara merintih mengaduh dari kamar Dewi.
Dewi sempat berteriak ada maling, namun Atik dan suaminya mengira menantunya itu sedang mengigau.
"Kami kemudian masuk kamar. Kondisinya sudah belepotan darah," ucap Atik.
Dari pengakuan Dewi, saat itu dirinya sedang tidur dengan jendela dalam keadaan terbuka.
Seseorang kemudian masuk ke dalam kamar lewat jendela tersebut.
Orang ini kemudian menginjak mangkok yang ada di bawah jendela, hingga Dewi terbangun.
"Menurut menantu saya, orangnya kecil, kulitnya hitam rambutnya pendek. Dia juga memakai penutup wajah, dan celana pendek" sambung Atik.
Karena ketahuan, pelaku bermaksud menyandera AGO, sementara Dwi berusaha melindungi anaknya.
Pelaku kemudian menyerang Dwi dengan arit yang dibawanya.
Sabetan senjata tajam ini ditangkis dengan tangan kiri.
Senjata tajam itu merobek tangan kiri Dewi, mulai dari sela jari manis dan kelingking, memanjang ke arah lengan.
Bukan itu saja, bagian atas mata sebelah kanan robek ke arah kelopak.
"Tadi sudah diperiksa sama dokter, matanya tidak apa-apa. Hanya bagian atas mata luka parah," ungkap Atik.
Saat Dewi terluka parah, pelaku kemudian kabur kembali lewat jendela.
Sementara darah mengucur deras dari luka yang dialami Dewi.
Darah berceceran di lantai dan tembok kamar.
Ibu naas ini kemudian dilarikan ke RSUD dr Iskak.
Karena lukanya sangat parah, Dewi dirawat di redzone (zona kritis) IGD RSUD dr Iskak. (David Yohanes)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pembacok Ibu Muda di Tulungagung Masih Kerabat, Ngaku Tebaskan Senjata 10 Kali Agar Tak Ketahuan