Senin, 6 Oktober 2025

Bocah 3 Tahun Terperosok Lubang Paku Bumi Sedalam 32 Meter Meninggal Dunia

Kahfi Al Ahzam, seorang bocah berusia 3 tahun yang masuk lubang paku bumi di kawasan Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) dinyatakan meninggal dunia.

Editor: Dewi Agustina
Basarnas Palembang
Proses evakuasi seorang bocah tiga tahun masuk lubang paku bumi sedalam 32 Meter di Pelabuhan TAA Banyuasin, Rabu (10/7/2019). 

TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Kahfi Al Ahzam, seorang bocah berusia 3 tahun yang masuk lubang paku bumi di kawasan Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) dinyatakan meninggal dunia tadi malam.

Sebelumnya korban diketahui masuk lubang paku bumi di kawasan Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA). Korban kemudian dievakuasi pihak Basarnas bersama keluarga korban dan membawanya ke Rumah Sakit Myria Palembang, Jalan Kolonel H Burlian.

"Pihak Rumah Sakit Myria Palembang semalam sekitar pukul 19.00 menyatakan bahwa korban meninggal dunia," kata Tofan sebagai Humas Basarnas, Kamis (11/7/2019) pagi.

Setelah dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (10/7/2019), korban pun langsung dibawa kembali ke kampung asalnya untuk disemayamkan.

"Pihak keluarga membawa pulang korban ke Pangkalpinang Bangka untuk dilakukan pemakaman," jelasnya.

Peristiwa itu bermula saat korban dan pamannya hendak pulang ke Pangkalpinang Bangka Belitung, menggunakan transportasi laut di Pelabuhan Tanjung Api-api (TAA), Banyuasin Sumsel, Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 15.00 WIB.

Saat menunggu kapal, korban diajak bermain oleh pamannya di sekitar lubang paku bumi yang ada di kawasan Pelabuhan TAA.

Ketika itu juga korban terpeleset sehingga masuk ke dalam lubang tersebut sedalam 32 meter.

Setelah mendapat laporan, Tim Rescue langsung menuju lokasi dan menyelamatkan korban dari dalam lubang hingga langsung dibawa ke Rumah Sakit Palembang.

Proses evakuasi seorang bocah tiga tahun masuk lubang paku bumi sedalam 32 Meter di Pelabuhan TAA Banyuasin, Rabu (10/7/2019).
Proses evakuasi seorang bocah tiga tahun masuk lubang paku bumi sedalam 32 Meter di Pelabuhan TAA Banyuasin, Rabu (10/7/2019). (Basarnas Palembang)

Kronologis

Pengunjung Pelabuhan Tanjung Api Api (TAA), Rabu (10/7/2019), dikagetkan oleh seorang bocah tiga tahun masuk lubang paku bumi sedalam 32 meter.

Bocah itu bernama Kahfi Al Ahzam, warga Pangkalpinang, Bangka Belitung.

Bocah itu terperosok ke dalam lubang paku bumi sedalam 32 meter, di lokasi area Pelabuhan Tanjung Api-api Kabupaten Banyuasin.

Menurut informasi, warga Pangkalpinang Bangka Belitung tersebut bersama pamannya, Rabu (10/7/2019) pukul 15.30, menunggu jadwal keberangkatan kapal untuk menuju ke Bangka.

Saat menunggu inilah, korban bersama pamannya bermain di sekitar lubang paku bumi yang memang jaraknya tidak jauh dari lokasi pelabuhan.

Baca: Galih Ginanjar Resmi Jadi Tersangka Video Bau Ikan Asin, Susul Rey Utami dan Pablo Benua

Baca: Polisi Temukan Rekaman Terakhir 8 Pendaki yang Tewas Tersapu Longsoran Salju

Baca: Panduan 3 Hari 2 Malam Liburan ke Thailand, Pilihan Transportasi hingga Tempat Wisata

Saat bermain, korban melangkahkan kaki bagian lubang tiang pancang yang sudah tertanam di perut bumi.

Bocah itu kemudian terperosok ke dalam lubang paku bumi.

Mendapatkan informasi itu, Tim Basarnas Palembang pukul 15.30, dipimpin Kepala Basarnas Palembang Berty DY Kowaas melalui Kasi Operasinya Benteng Telau langsung memerintah 8 orang personel rescue untuk menuju lokasi kejadian guna melakukan proses evakuasi.

Proses evakuasi seorang bocah tiga tahun masuk lubang paku bumi sedalam 32 Meter di Pelabuhan TAA Banyuasin, Rabu (10/7/2019).
Proses evakuasi seorang bocah tiga tahun masuk lubang paku bumi sedalam 32 Meter di Pelabuhan TAA Banyuasin, Rabu (10/7/2019). (Basarnas Palembang)

"Korban terjatuh karena bermain disekitar lubang tiang pancang yang memang tidak terlalu tinggi. Sehingga anak terjatuh ke dalam lubang paku bumi sedalam 32 meter," kata Benteng.

Team Rescue Basarnas Palembang bersama pihak kepolisian dan pihak dinas perhubungan serta warga akhirnya berhasil mengevakuasi korban sekitar pukul 17.25 dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Disebutkan Benteng, korban berhasil dievakuasi dengan cara mengait korban menggunakan besi yang dikaitan dengan tali.

Setelah korban berhasil dievakuasi korban kemudian dibawa ke rumah sakit di Palembang, menggunakan ambulans guna dilakukan tindakan medis lebih lanjut.

"Korban dapat kita evakuasi meskipun dalam keadaan tidak sadarkan diri," kata Benteng.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul BREAKING NEWS: Bocah 3 Tahun Yang Masuk Lubang Paku Bumi TAA Akhirnya Meninggal Tadi Malam

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved