Selasa, 7 Oktober 2025

Berita Viral

TERBARU Kasus Pasutri Pertontonkan Adegan Intim ke Bocah, Dugaan Motif hingga Pelaku Sempat Pingsan

TERBARU Kasus Pasutri Pertontonkan Adegan Intim ke Bocah, Dugaan Motif hingga Pelaku Sempat Pingsan

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi

"Mengenai adanya kabar ada yang merekam, itu tidak ada," kata Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rinanto, Selasa (18/6/2019) seperti dilansir Tribun Jabar.

Ato Rinanto belum bisa memastikan motif apa yang melatarbelakangi tindakan ES dan LA ini.

Menurut Ato perkembangan informasi yang tidak bijak bisa menjadi pemicunya.

Kasus ES dan LA ini merupakan kasus pertama yang terjadi di wilayah Tasikmalaya.

6 FAKTA pasutri di Tasikmalaya pamer hubungan suami istri, ES dan LA tak mengakui perbuatannya.
Pasutri di Tasikmalaya pamer hubungan suami istri, ES dan LA tak mengakui perbuatannya. (Tribun Jabar/Isep Heri)

"Kami baru menangani kasus seperti ini, pemicunya bisa saja apabila melihat perkembangan media sosial yang saat ini ada beberapa yang menyuguhkan tontonan seperti itu bisa menjadi pemicu. Di sini konteksnya memang sedikit berbeda," kata Ato Rinanto, Rabu (19/6/2019).

Motif pendidikan dari pelaku juga sebut Ato bisa sangat berpengaruh.

"Bisa saja keduanya berdasarkan informasi pendidikan terakhir sekolah dasar."

"Sementara dugaan perilaku intim menyimpang seperti itu perlu dikaji para ahli," ucap Ato.

Dalam kasus ini, khusus bagi para korban atau para bocah yang nonton bareng adegan ranjang sangat rentan untuk melakukan hal yang tidak diinginkan.

ilustrasi pornografi
ilustrasi pornografi (bbc)

Baca: Menyerahkan Diri, Pasutri Ini Sengaja Buka Jendela untuk Mempertontonkan Adegan Ranjang ke Bocah

Baca: Pasutri di Tasikmalaya yang Live Adegan Ranjang Depan Anak SD Melarikan Diri, Ini Kata Psikolog

Diberitakan sebelumnya ES dan LA mempertontonkan adegan intim ke sejumlah bocah yang tinggal disekitarnya.

Keduanya mematok harga sekitar Rp 5.000 - Rp 10.000 untuk dapat menonton adegan tersebut.

Selain membayar dengan uang mereka juga bisa membayar menggunakan mi instan atau rokok.

Adegan tersebut dilakukan di kamar rumah ES dan LA, bocah-bocah menyaksikannya melalui jendela kamar yang dibiarkan terbuka.

Aksi bejat ini mulai terbongkar oleh seorang guru mengaji di kampung tersebut, Miftah Farif mendengar cerita dari seorang anak.

Selanjutnya Miftah mengadukan peristiwa itu ke KPAID untuk ditindak lanjuti.

Baca: Di Antara yang Nonton Adegan Hubungan Badan Pasutri Ternyata Ada Juga Anak Pelaku

Baca: Ungkap Tafsir Mimpi Ivan Gunawan, Denny Darko Sebut Ayu Ting Ting Tak Tergantikan di Hati Igun

(Tribunnews.com/Bunga/ Tribun Jabar/ Isep Heri Herdiansah)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved