Jumat, 3 Oktober 2025

Sepeda Motor yang Dikendarai Pencuri Pepaya Dibakar Warga

Warga selanjutnya melaporkan tersangka ke SKPT Polres HSS‎, bersama barang bukti 84 buah pepaya california

Editor: Eko Sutriyanto
banjarmasinpost.co.id/hanani
Barang bukti berupa pepaya california yang dicuri dari kebun warga ‎di Jalan Sarigading Desa Banua Budi, Barabai, HST, Minggu 2 Juni 2019, pukul 02.00 wita 

Laporan Wartawan Banjarmasin Post Hanani 

TRIBUNNEWS.COM, BARABAI - Aksi pencurian buah pepaya california yang dilakukan Syahdinor (24) berhasil digagalkan pemilik kebun bernama Sulhan (52) di i kebun belakang rumahnya, Jalan Sarigading Desa Banua Budi, Kecamatan Barabai, HST.

Pelaku pencurian yang diketahui merupakan warga Desa Tanah Habang, Kecamatan Batangalai Selatan, Hulu Sungai Tengah berhasil ditangkap warga, Minggu (2/6/2019) pukul 02.00 wita.

Masih beruntung, pelaku tidak menjadi korban amukan, namun warga melampiaskan dengan cara membakar motor yang digunakan pelaku.

Kapolres HST AKBP Sabana Atmojo, melalui Humas Polres HST, Bripka M Husaini, Senin (3/6/2019) menjelaskan, setelah kepergok pemilik kebun, tersangka ditangkap warga.

Tersangka yang datang ke kebun menggunakan sepeda motor itu pun ditangkap warga.

Beruntung, pemuda tersebut selamat dan tak diamuk warga namun, yang jadi sasaran kemarahan justru sepeda motornya.

Warga ramai-ramai membakarnya, hingga bagian body sepeda motor suzuki Satria F warna abu-abu merah itupun hangus.

Baca: Kapolres Tulungagung Akui Sentaja Api yang Disita dari Pencuri Kemungkinan Milik Anggotanya

Warga selanjutnya melaporkan tersangka ke SKPT Polres HSS‎, bersama barang bukti 84 buah pepaya california yang dimasukkan dalam tiga karung plastik warna putih.

Menurut Husaini, tersangka dijerat pasat 364 KUHP tentang pencurian.

Mengenai kronologis pencurian, dijelaskan berawal Minggu dinihari itu Sulhan, pemilik kebun mengecek kebun, yang rutin dilakukan tiap malam menggunakan senter.

Secara tak sengaja, korban melihat ada seseorang sedang memetik pepaya.

Korban kemudian meneriakinya, Maling! Maling! dengan suara keras, hingga masyarakat sekitar pun terbangun dan berdatangan menuju rumah korban.

Warga pun akhirnya -ramai-ramai mengepung kebun, agar tersangka tak bisa melarikan diri.

‎"Saat kepergok, tersangka sempat memasukkan pepaya ke dalam karung, dan menaruhnya di sepeda motor. Tapi karena sudah diblokade warga, pelaku tak bisa kabur," kata Husaini.

Pelaku akhirnya ditangkap, sedangkan sepeda motornya dibakar warga.

Meski tak terbakar 100 persen, sepeda motor tersangka yang diketahui pengangguran tersebut mengalami kerusakan.

Baca: 13 Manfaat Mengejutkan dari Pepaya, Turunkan Berat Badan hingga Redakan Sakit Gigi

Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres HST.

Kapolres, kata Husaini menyatakan berterimakasih kepada warga, atas peran sertanya menjaga keamanan di wilayah tinggal masing-masing, dan tak menghakimi pelaku secara fisik serta memilih mempercayakan penegakkan hukum ke Polres HST.

Sementara Vania Rimadhika menjadi korban pencurian sepeda motor di kawasan Bekasi Timur.

Awalnya, Vania sedang membeli takjil di Perumnas 3, Bekasi Timur dan meninggalkan sepeda motornya.

Baca: Polisi Ringkus Tiga Pelaku Pencurian Bermodus Pecah Kaca di Bekasi

Vania mengungkapkan, sepeda motornya hilang menjelang magrib, saat membeli makanan buat buka puasa warung Bakmi dan Seafood 99, Jalan Pulau Ternate, Perumnas 3, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, pada Selasa (27/5/2019)

Vania mengaku terkejut saat motornya sudah tak ada lagi di parkiran.

Baca: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Semen Padang vs Persib Bandung, Cara Live Streaming Tonton di HP

Dirinya sempat menanyakan ke sejumlah warga dan pegawai warung itu.

"Berani bangat malingnya, kondisi saat itu ramai bangat, motor saya kunci stang padahal. Pelakunya sepertinya dua orang dilihat dari rekaman CCTV warung itu," ungkapnya.

Atas kejadian itu Vania langsung melapor ke Polres Metro Bekasi Kota atas tindak kejahatan pencurian sepeda motor.

"Saya ke kantor polisi. Melakukan pelaporan tindak curanmor. Hanya diberi surat kehilangan saja, tidak di lihat bukti CCTV dan keterangan saya juga hanya akan di telpon jika dibutuhkannantinya," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved