Selasa, 30 September 2025

Kebakaran Pos Polisi Fajar Indah Disebabkan Pembakaran Sampah, Solo Tetap Aman

AKBP Andy Rifai mengatakan, kondisi Solo tetap kondusif, sehingga masyarakat tidak menyebarkan informasi yang memprovokasi apalagi berita bohong.

Editor: Dewi Agustina
Tribunsolo.com/Asep Abdullah Rowi
Kondisi Pos Polisi Fajar Indah yang sudah dicat kembali setelah terbakar di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan, RT 05 RW 06, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (24/5/2019). TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Polresta Solo menjelaskan kronologis dan penyebab terbakarnya Pos Polisi Fajar Indah, Jumat (24/5/2019) dini hari.

Penjelasan disampaikan langsung oleh Wakapolresta Solo, AKBP Andy Rifai mewakili Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo.

Menurut AKBP Andy Rifai, pihaknya menerima laporan munculnya api di pos yang berada di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan, RT 05 RW 06, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, dari masyarakat pada dini hari atau pukul 01.40 WIB.

"Masyarakat membantu kita memadamkan apinya, bersama Damkar Solo," kata AKBP Andy Rifai saat konferensi pers di Mapolresta Solo, Jalan Adi Sucipto, Kecamatan Banjarsari, Solo.

Baca: Beredar Pesan Berantai, Prabowo Pimpin Demo Besar-besaran Setelah Shalat Jumat, Ini Penjelasan BPN

Andy membeberkan, berdasarkan penyelidikan oleh Satreskrim Polresta Solo dan Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polda Jateng dugaan sementara akibat pembakaran sampah di belakang pos.

"Kemungkinan disebabkan karena sampah yang di belakang, api dari sana munculnya," tuturnya.

"Di belakang itu sampah, dan daun-daun kering, karena rumah kosong," kata AKBP Andy Rifai.

Kebakaran akibat bakaran sampah diperkuat dengan keterangan saksi sehingga penyelidikan mencari fakta apakah kebarakan tersebut disengaja atau tidak.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari menggelar konferensi pers terkait pos polisi yang terbakar di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan, RT 05 RW 06, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (24/5/2019). TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI
Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari menggelar konferensi pers terkait pos polisi yang terbakar di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan, RT 05 RW 06, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (24/5/2019). TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI (Tribunsolo.com/Asep Abdullah Rowi)

"Makanya kita libatkan Labfor, apakah beneran dari sana (sampah) dan kita ambil barang bukti seperti kusen yang terbakar," terang dia.

"Kami menduga ada yang bakar sampah siang atau sore hari, nah sisanya gak mengenai daun-daun yang kering," kata dia.

AKBP Andy Rifai mengatakan, kondisi Solo tetap kondusif, sehingga masyarakat tidak menyebarkan informasi yang memprovokasi apalagi berita bohong (hoax) di media sosial (medsos).

"Solo tetap aman," ujar dia.

Sebelumnya, Polresta Solo menggelar konferensi pers terkait Pos Polisi Fajar Indah yang terbakar di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan, RT 05 RW 06, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (24/5/2019) dini hari.

Petugas mengecat ruang Pos Polisi Fajar Indah yang terbakar, Jumat (24/5/2019). TRIBUN JATENG/DANIEL ARI PURNOMO
Petugas mengecat ruang Pos Polisi Fajar Indah yang terbakar, Jumat (24/5/2019). TRIBUN JATENG/DANIEL ARI PURNOMO (Tribun Jateng/Daniel Ari Purnomo)

Akibatnya api sempat membesar sehingga membuat bangunan di belakang dan atas, sebagian hangus begitu juga dengan pintu seng plastik yang melelah.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved