Jumat, 3 Oktober 2025

Pemilu 2019

Nenek 62 Tahun Meninggal saat Antre Coblosan di TPS 09 Sepanjang, Malang

Mutini (62) warga Desa Sepanjang, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, meninggal saat hendak melakukan pencoblosan di TPS 09

Editor: Sugiyarto
istimewa
Mutini (62) terbaring lemas saat antre untuk menccoblos di TPS 09 yang bertempat di SDN 01 Sepanjang Kabupaten Malang, Rabu (17/4/2019). Warga Desa Sepanjang, Kecamatan Gondanglegi, ini akhirnya meninggal karena serangan jantung. 

Tiba-tiba, Deden tersungkur karena pingsan, dan kemudian membawa ketua KPPS ini ke klinik terdekat.

Namun nahas, saat perjalanan menuju ke klinik Deden menghembusan napas terakhirnya, Warga, kemudian membawa ketua KPPS ini ke rumah duka. 

"Tadi tidak sempat diperiksa di klinik karena kondisinya sudah meninggal. Sekarang, jenazahnya sudah dibawa ke rumah duka," ucap dia. 

Rumah duka yang lokasinya tidak jauh dari TPS itu kini ramai oleh sejumlah pelayat.

Selain warga, sejumlah tokoh yang melayat ke rumah duka di antaranya Wakil Bupati Purwakarta, Aming, sejumlah komisioner KPU Purwakarta, petugas pengamanan dari Polres Purwakarta dan pejabat unsur Muspika lainnya.

Meski ada kejadian yang menyedihkan, pantauan di lokasi, proses pemungutan suara untuk Pemilu serentak ini tetap berlangsung normal.

Meski jumlah KPPS yang seharusnya tujuh orang, tapi di TPS tersebut kini berjumlah enam orang ditambah dua petugas ketertiban TPS.

Sejumlah warga terlihat hilir mudik untuk menentukan pilihannya memilih pemimpin dan wakilnya di dewan.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Nenek Mutini Meninggal saat Antre Coblosan di TPS 09 Sepanjang, Gondanglegi, Malang, Ini Kata Polisi

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved