Jumat, 3 Oktober 2025

Pemilu 2019

Jokowi atau Prabowo Unggul Suara di Solo? Ini Kata KPU

Hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2019 telah dirilis berbagai lembaga survei pada Rabu (17/4/2019).

Editor: Daryono
TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA
Kantor KPU Kota Solo, Rabu (17/4/2019) malam. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Chrysnha Pradipha

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2019 telah dirilis berbagai lembaga survei pada Rabu (17/4/2019).

Seperti contohnya yang diumumkan Litbang Kompas menghasilkan keunggulan Paslon 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin atas Palson 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh 54,52 persen suara dan Prabowo-Sandiaga 45,48 persen suara dari sampel surat suara masuk sebanyak 97 persen.

Di Kota Solo, kota kelahiran Jokowi, perolehan suara kedua capres belum final.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, Nurul Sutarti, mengatakan, belum dapat berspekulasi soal raihan suara kedua capres di Kota Bengawan.

"Saya belum bisa memberikan jawaban (perolehan suara kedua capres di Kota Solo, Red), karena hasil hitung suara belum masuk ke KPU," jelasnya ditemui TribunSolo.com pada pukul 20.30 WIB.

Baca: Ini Dia Sorotan Warganet di Facebook Selama Pemilu 2019

Kendati demikian, Nurul memperkirakan bahwa tidak ada TPS yang mutlak memenangkan salah satu Paslon sebanyak 100 persen suara.

"Saya kira tidak ada Paslon yang mutlak menang 100 persen di TPS di Solo, tidak seperti viralnya perolehan 100 persen suara di Boyolali," tambah dia.

Kata Nurul, sampai saat ini KPU masih menunggu hasil hitungan suara dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) kepada setiap Panitia Pemungutan Suara (PPS) kelurahan untuk kemudian dilaporkan kepada KPU untuk ditindak lanjuti.

Setelah laporan PPS berisi form C (berita acara) dan C1 (sertifikat hasil penghitungan suara) sampai di KPU, pihaknya akan melakukan verifikasi, input, hingga scan data.

"Sampai saat ini belum ada satu pun PPS kelurahan yang mengumpulkan form C dan C1 ke KPU," terangnya.

"TPS masih melakukan proses hasil hitung suara untuk kemudian direkap manual, bisa cepat kalau di scan, paling cepat C dan C1 masuk KPU pukul 00.30 WIB nanti."

"Itu pun masih bisa berubah karena bisa jadi petugas kurang jeli dan salah," paparnya.

Prabowo Sujud Syukur

Calon presiden Prabowo Subianto mengklaim memenangi Pilpres 2019.

Ia bahkan merayakan kemenangan sepihak (mendahului keputusan KPU, Red), dengan melakukan sujud syukur.

Baca: Saat Pemilu 2019 Terlaksana di Indonesia, Timnas Malaysia Jalani Agenda Penting

Hal itu dilakukan Prabowo dan sejumlah pendukungnya seusai jumpa pers di Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (17/4/2019) malam.

Demikian seperti yang diberitakan Kompas.com dengan judul "Klaim Menang Pilpres, Prabowo Sujud Syukur".

Awalnya, Prabowo mengklaim bahwa hasil penghitungan sementara yang dilakukan internal, dirinya dan Sandiaga Uno sudah memperoleh 62 persen suara.

"Ini adalah hasil real count dalam posisi lebih dari 320.000 TPS," kata Prabowo, disambut sorak sorai para pendukung.

Prabowo meyakini persentase tersebut tidak akan berubah banyak, hingga akhir penghitungan nanti, dan tidak akan berbeda dari rekapitulasi resmi KPU.

"Ini kemenangan bagi rakyat Indonesia," katanya.

"Saya akan jadi presiden seluruh rakyat Indonesia."

"Bagi saudara-saudara yang membela 01, tetap kau akan saya bela."

"Saya akan dan sudah menjadi presidennya seluruh rakyat Indonesia," kata Prabowo.

Setelah berorasi menyampaikan kemenangan, Prabowo melakukan sujud syukur.

Prabowo dan beberapa orang kemudian bersujud menghadap kiblat.

Sedangkan para pendukungnya bersorak-sorai. (Kompas.com/Ihsanuddin, Kristian Erdianto)

Jokowi Ucapkan Terima Kasih

Pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin unggul sementara atas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count sejumlah lembaga atas Pilpres 2019, Rabu (17/4/2019).

Melalui akun Instagram miliknya, Jokowi menyatakan rasa syukur dan terima kasih.

Baca: Ulang Tahunnya Bertepatan dengan Hari Pemilu, Nia Ramadhani Dapat Banner Besar seperti Caleg

Jokowi bersyukur karena Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 telah dilaksanakan serentak pada hari ini, Rabu (17/4/2019).

Ia pun berterima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah ikut berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun mengungkapkan jika dalam pemilu tahun ini memberikan banyak pengalaman, pembelajaran, sekaligus tantangan.

Jokowi pun mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia untuk menjaga dan merawat persatuan dan persaudaraan, terlepas siapa nantinya yang akan menjadi presiden.

Bapak tiga anak itu berharap agar Allah SWT meridhai segenap usahanya untuk kemajuan bangsa ini.

"Saudara-saudara sebangsa dan setanah air.

Alhamdulillah, hari ini Indonesia telah melaksanakan Pemilihan Umum 2019 dengan damai dan aman.

Terima kasih kepada seluruh rakyat yang telah menggunakan hak suara dengan sebaik-baiknya.

Pesta demokrasi tahun ini memberikan banyak pengalaman, pembelajaran, sekaligus tantangan untuk kita sebagai bangsa.

Apa pun hasilnya, mari menjaga dan merawat persatuan dan persaudaraan kita sebagai bangsa yang besar dan majemuk.

Semoga Allah SWT meridhai segenap ikhtiar kita untuk kemajuan bangsa Indonesia -- rumah kita bersama," tulis Jokowi pada unggahan di akun Instagram @jokowi, Rabu (17/4/2019) malam. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved