Senin, 29 September 2025

Nasib Remaja Putri dan Bayinya yang Dilahirkan di Pinggir Jalan di Pringsewu

Dinas Sosial Pringsewu menerjunkan tim Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3) untuk melakukan pendampingan terhadap Ri dan bayinya.

Editor: Hendra Gunawan
Robertus Didik/Tribun Lampung
Bayi yang dilahirkan di pinggir jalan, Minggu (7/4/2019). 

Ri yang hanya tinggal di rumah, lebih banyak mempunyai waktu luang.

Ia kemudian berkenalan dengan seorang pria melalui Facebook.

Ri mengaku bertemu pria tersebut dua kali.

Saat bertemu tersebut, ia mengaku melakukan hubungan badan dengan kenalannya tersebut.

Saat hamil, ia kemudian memberitahu kenalannya tersebut.

Tragis, kenalannya tersebut langsung memutuskan hubungan pertemanan mereka di Facebook.

Melahirkan dibantu teman

Ri dibantu seorang gadis saat melahirkan. Keduanya sama sekali tak tahu apa-apa tentang prosesi persalinan.

Karena tak tahu hal yang harus diperbuat saat melahirkan, remaja tersebut merasa bingung setelah bayi keluar dari perut ibunya.

Bahkan, Ri memotong tali pusar anaknya menggunakan gunting kuku yang dibawa temannya.

"Saya potong sendiri (ari-ari bayinya) pakai gunting kuku, dari teman saya itu," kata Ri.

Setelah melahirkan, kedua remaja itu kembali berkendara menggunakan sepeda motor.

Sementara, ari-ari bayi ditinggalkan di lokasi persalinan.

"Teman saya saya suruh bawa (ari-ari bayi) tapi tidak mau, katanya jijik," tuturnya.

Mereka memutuskan untuk menuju rumah teman Ri lainnya di Kecamatan Pagelaran.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan