Kamis, 2 Oktober 2025

Tsunami di Banten dan Lampung

Cerita Nelayan Lampung, 3 Kali Diterjang Tsunami di Laut hingga Selamat Terdampar di Pulau

Puji beruntung karena selamat dari terjangan tsunami yang melanda kawasan pesisir Lampung Selatan pada Sabtu, 22 Desember 2018 malam.

Editor: Hasanudin Aco
TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH
Dengan bantuan alat berat petugas terus mencari korban tsunami yang melanda Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Senin (24/12/2018). Menurut BPBD Lampung Selatan sampai dengan sore pukul 17.00 WIB 24 Desember 2018, jumlah korban meninggal akibat gelombang tsunami yang menerjang pesisir kabupaten Lampung Selatan sebanyak 77 jiwa. TRIBUN LAMPUNG/PERDIANSYAH 

Kedua desa itu terkena dampak terjangan tsunami paling parah.

Bantuan untuk para korban pun terus berdatangan dari berbagai pihak.

Sebagian bantuan ada yang disalurkan melalui posko terpadu pemerintah daerah.

Ada juga yang dikirim langsung ke lokasi.

Bantuan ke Pulau Sebesi

Kabar gembira untuk korban tsunami di Desa Tejang, Pulau Sebesi, Lampung Selatan.

Bantuan untuk warga di Pulau Sebesi sudah mulai didistribusikan, Senin, 24 Desember 2018.

TNI dan Polri mengirimkan bantuan dalam bentuk paket sembako.

Bantuan terdiri dari 50 paket kantong beras, 50 dus mi instan, 50 dus air mineral, 50 paket minyak goreng, dan beberapa bantuan lainnya.

Komandan Korem 043/Garuda Hitam Kolonel Kav Erwin Djatniko mengatakan, selain bantuan sembako, nantinya juga akan dilihat kebutuhan warga di Pulau Sebesi.

Jika warga ingin mengungsi ke darat, pihaknya akan menyiapkan kapal.

“Nanti kita lihat apa yang diinginkan warga. Jika mereka ingin mengungsi ke darat, akan kita angkut. Kita akan siapkan kapal untuk mengangkut warga di Pulau Sebesi nantinya,” ujar Erwin saat ditemui di Dermaga Canti, Kecamatan Rajabasa, Senin.

Sementara Kapolres Lampung Selatan AKBP M Syarhan mengatakan, selain bantuan sembako, Polres Lampung Selatan juga mengirimkan dua personel dari Satuan Polair untuk mendata kondisi warga di Pulau Sebesi.

“Hari ini bantuan sudah dikirim untuk warga yang tinggal di Pulau Sebesi. Mereka masih mengungsi di tempat yang lebih tinggi pasca terjadinya tsunami,” kata Syarhan.

“Nantinya akan kita lihat dan data kondisi warga di Pulau Sebesi seperti apa. Apa yang dibutuhkan warga nantinya akan kita kirimkan,” terang mantan Kapolres Pesawaran itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved