Komplotan Pencuri Motor di Kota Surabaya Libatkan Anak di Bawah Umur
Pelajar berinisial AK (17) nyaris dihakimi warga karena kepergok mencuri motor NMAX di Jalan Ikan Mungsing, Kelurahan Perak Barat Krembangan Surabaya

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pelajar berinisial AK (17) nyaris dihakimi warga karena kepergok mencuri motor NMAX di Jalan Ikan Mungsing, Kelurahan Perak Barat Krembangan Surabaya.
Pelaku yang merupakan anak dibawah umur ini berhasil diamankan anggota Unit Resmob Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Kasat Reskrim Tanjung Perak, AKP Tinton Yudha Riambodo menjelaskan pelaku diketahui berperan sebagai bertugas mengambil motor milik korban.
Saat itu motor NMAX warna silver kombinasi oranye milik korban tidak dikunci stir (stang) sehingga pelaku secara leluasa membawa kabur dengan cara mendorong motor tersebut.
"Jadi pelaku berperan sebagai pemetik atau eksekutor untuk mencuri motor korbannya," ujarnya saat dihubungi SURYA.co.id, Senin (13/8/2018).
Baca: Motor yang Dicuri Lebih Gede, Maling Remaja di Surabaya Ini Kewalahan Membawanya, Selanjutnya
Dia mengatakan hasil penyidikan sementara mengarah ada pelaku lainnya.
Pasalnya, pelaku diduga bekerja sama dengan temannya DPO yang kini masih dalam pengejaran.
"Pelakunya diduga lebih dari satu orang," ucapnya singkat.
Menurut dia, pelaku tidak menggunakan alat untuk merusak kunci motor curian.
Itu perkuat tidak ditemukan alat berupa kunci Letter T dan kondisi kunci kontak motor dalam keadaan normal.
Pelaku berdalih hanya melakukan pencurian motor satu kali.
Pelaku disinyalir terlibat komplotan curanmor yang sering beraksi di sekitar Surabaya.
Pelaku diduga sengaja dilibatkan dalam kejahatan pencurian motor.
"Dugaannya ada TKP pencurian lainnya namun itu masih terus kami selidiki kasus pencurian motor yang melibatkan anak di bawah umur ini," ujarnya.