Minggu, 5 Oktober 2025

Belum Ada Parpol yang Mendaftar di Sekretariat KPU Kabupaten Sikka

jadwal pendaftaran bakal calon legislatif dimulai tanggal 4 Juli sampai 17 Juli 2018.

Editor: Eko Sutriyanto
POS-KUPANG/EGINIUS MO'A
Para pasien dan bakal calon anggota DPRD Kabupaten Sikka antre di loket untuk menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD dr.T.C Hillers Maumere, Kabupaten Sikka, Selasa (10/7/2018) 

Laporan  Reporter Pos-Kupang.com, Eginius Mo’a

TRIBUNNEWS.COM,  MAUMERE - Sampai  hari keenam pembukaan pendaftaran bakal calon anggota  legislatif  (DPRD)  Kabupaten  Sikka, belum satu pun   partai  politik  (Parpol)  yang datang mendaftar di Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sikka di Pulau Flores.

Juru bicara KPU  Sikka, JK Fery  Soge,  yang dimintai konfirmasinya,  Selasa  (10/7/2018) petang, membenarkan belum satupun dari 16 Parpol  di Sikka  mendaftarkan Caleg-nya.

Ia mengatakan, jadwal  pendaftaran  bakal  calon legislatif dimulai  tanggal 4 Juli sampai  17 Juli  2018.

“Kami  siap  kapan saja pengurus Parpol  datang ke KPUD  mendaftarkan bacaleg,” ujar Fery.

Secara terpisah, Wakil Ketua  DPC PDI Perjuangan Sikka, Donatus David,  S.H, mengatakan  partainya akan melakukan pendaftaran tanggal 16  Juli 2018.  

Saat ini,  kata  David,  semua bacaleg sedang mengurus  kelengkapan administrasi.

Sesuai  ketentuannya, setiap Parpol di  Sikka wajib  mendafttarkan  35 orang bakal caleg dari empat daerah pemilihan sesuai alokasi kursi dari  empat daerah  pemilihan (Dapil)  di  Sikka.

Baca: BREAKING NEWS: Kebakaran Hutan Terjadi di Desa Pada, Waijarang dan Waowala Lembata

Dapil  satu  meliputi  Kecamatan  Alok, Alok Barat, Alok Timur dan Kecamatan Palue tersedia 10  kursi.

Dapil dua:   Kecamatan Lela, Nelle, Koting, Kangae, Kewapante dan Hewokloang sebanyak tujuh kursi.    

Dapil  tiga:   Kecamatan  Doreng, Mapitara, Waigete, Waiblama, Bola dan Talibura sebanyak  10 kursi.   

Dapil  empat: Kecamatan  Paga, Mego, Tanawawo, Nita dan Paga  tersedia delapan kursi.

Setiap  hari  selama  sepekan, ratusan   bakal calon  anggota   legislatif  (balon  caleg) dari  lima Kabupaten  di  Pulau Flores dan   Pulau  Lembata berjejal di  RSUD dr.TC Hillers  Maumere menjalani pemeriksaan kesehatan.

Diperkirakan sekitar  2.000-2.500  balon  caleg dari  Kabupaten Lembata, Flores  Timur,  Sikka, Ende dan Nagekeo  harus  memeriksakan kesehatan memenuhi syarat pendaftaran  balon   caleg ke Komisi  Pemilihan Umum  (KPU)  di kabupatenya.

Pantauan  POS-KUPANG.COM, Selasa  (10/7/2018) siang  mendapati  ratusan   balon caleg memenuhi loket-loket pendaftaran  pemeriksaan kesehatan syaraf, penyakit dalam dan psikologi.  Mereka  datang  Ende, Lembata, Flores  Timur, Nagekeo antri  di setiap loket bersama-sama  pasien lainnya  yang membutuhkan pelayanan  kesehatan.

RSUD  TC  Hillers, salah satu    RSU rujukan  regional  di Pulau  Flores selain  RSUD  dr.Ben Mboi di  Ruteng,  Kabupaten Manggarai  melayani  pemeriksaan kesehatan  balon  caleg.

Balon caleg PKP Indonesia  Kabupaten  Sikka, Ambrosius  Dan mengatakan tidak  ada panduan  tahapan pemeriksaan di RSUD Maumere membingungkan   caleg.

“Kita ke sana kemari  tidak  jelas. Tahapan  mana  yang  lebih dahulu dan seterusnya sampai  selesai. Semestinya ada panduan  supaya  memudahkan prosesnya,” ujar mantan anggota  DPRD  Sikka ini.

Keluhan  tahapan  pemeriksaan juga  disampaikan  Herman  Ranu, balon  Caleg  dari Partai Nasdem asal  Kecamatan Nita. “Kalau   ada panduan  kan  bagus. Kami  mulai  dari loket  yang mana duluan,seterusnya  terakhir di loket yang mana. Akhirnya kita ke sana kemari tidak  tentu,” ujar Herman.

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved