Senin, 6 Oktober 2025

KM Sinar Bangun Karam di Danau Toba

Kedalaman Danau Toba di Titik KM Sinar Bangun Karam Diperkirakan 1.600 Meter

Dalam video itu ditunjukkan monitor GPS yang menunjukkan kedalaman air yang di bawahnya. Monitor menyentuh angka 1619.

Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM/Kolonel Sus Taibur Rahman
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. dan Kapolri Jenderal Pol Prof. H.M Tito Karnavian. Ph.D., bersama-sama dengan Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji S.E., M.M., Kepala Basarnas Marsdya TNI Syaugi, S.Sos., M.M., dan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setyadi mewakili Menhub RI, meninjau secara langsung lokasi dan mengunjungi korban tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun, Kamis (21/6/2018). TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI/Kolonel Sus Taibur Rahman 

Terkait kesulitan dengan alang-alang di kedalam laut maupun ganggang, Syaugi mengatakan kesulitan tidak ada. Karena alat ini melihat objek, jadi apabila ada objek dan sampai dasar masih bisa melihat.

Lebih lanjut, Syaugi menjelaskan bahwa alat sejenis Multibeam Side Scan Sonar dengan jangkauan kedalaman 2 ribu meter ini, akan digunakan untuk bisa menyisir semua daerah yang diperkirakan titik koordinat.

"Sekarang ini belum bisa dipastikan titik pasti koordinat kapal dimana. Tapi perkiraan sudah diseser," ujarnya.

Kepala Kantor SAR Pencarian dan Pertolongan Medan, Budiawan pencarian Jumat di permukaan Danau Toba sejauh 10-20 kilometer.

''Kenapa itu dilakukan karena korban-korban yang mungkin timbul dipermukaan akan terhampar ke bibir danau. Sehingga Tim SAR akan mencari hingga bagian kiri dan kanan bibir danau," kata Budiawan, Jumat (22/6/2018).

Budiawan menjelaskan bahwa tim yang melakukan penyelaman akan menggunakan alat Scan Sonar dan Multibeam Side Scan Sonar yang didatangkan langsung dari Disposal Mabes TNI AL di Jakarta, bersama dengan Tim pasukan khusus Detasemen Jalamangkar (Denjaka), Batalyon Intai Amfibi (Taifib) dan Komando Pasukan Katak (Kopaska).

"Mereka akan bersama-sama melakukan pencarian dimana titik tenggelamnya KM Sinar Bangun," ucap Budiawan.

Lanjut, Budiawan menuturkan bahwa titik pencarian korban KM Sinar Bangun di hari ke-5 berbeda dengan titik koordinat yang dalam pencarian sebelumnya. Karena Basarnas sudah berkoordinasi dengan Nakhoda KMP Sumut II yang ada di lokasi saat kejadian terjadi.

"Waktu itu KMP Sumut II berdekatan langsung dengan KM Sinar Bangun dan sempat mengevakuasi beberapa korban. Sehingga titik koordinat yang disampaikan Nakhoda berbeda sekitar 2 mil dari titik koordinat kita sebelumnya," ujar Budiawan.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Mengejutkan Kedalaman Danau Toba 1.600 Meter, KM Sinar Bangun dan 184 Orang Belum

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved