Terduga Teroris di Cirebon Disergap saat Isi Ulang Air Galon
Warga sekitar tidak mengetahui siapa nama teroris tersebut karena dia tidak pernah berkomunikasi dengan warga lainnya.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Terduga teroris di Blok Sigaga RT 05/05, Desa Jemaras Kidul, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon dicurigai oleh warga sejak lama.
Warga sekitar tidak mengetahui siapa nama teroris tersebut karena dia tidak pernah berkomunikasi dengan warga lainnya.
Terduga teroris itu berprofesi sebagai pedagang cilok keliling di desa tersebut.
Baca: Polisi: Bom Bunuh Diri Dianggap Jadi Jalan Tol Masuk Surga, Bunuh Dapat Pahala Terbunuh Masuk Surga
Ia tinggal sekitar satu tahun yang lalu bersama istrinya di rumah milik seorang warga bernama Junaedi.
Demi Biaya Nikah, Pria Ini Jajakan Pacarnya ke Lelaki Hidung Belang Via Online https://t.co/86IOcrXirp via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 17, 2018
Menurut Kadira (38), warga Blok Sigaga RT 05/05, Desa Jemaras Kidul, terduga teroris itu ditangkap, Kamis (17/5/2018) sekitar pukul 13.00.
"Ditangkapnya tadi siang sekitar pukul 13.00 ketika sedang mengisi galon," kata Kadira.
Ini yang Terjadi Pada Tubuh Bila Berpuasa 30 Hari di Bulan Ramadan, Awal Puasa yang Tersulit! https://t.co/ts6coGGR5L via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 17, 2018
Warga lainnya, Andi (28), mengatakan, ia sempat mendengar kabar terduga teroris itu berasal dari Banten.
"Katanya sih dari Banten. Tapi belum tahu juga karena belum pernah berkomunikasi," kata Andi kepada Tribun Jabar.
Menurut warga, ia biasa berangkat berjualan sekitar pukul 07.00 dan pulang sekitar pukul 16.30.