Penghina Nabi Muhammad Bukan Orang Sembarangan, Berikut Fakta-faktannya
Namanya banyak diburu, sekaligus orangnya sendiri yang memang diburu polisi dan Gerakan Pemuda Ansor Sidoarjo, Jaw Timur.
Yang menarik, pria itu ternyata tidak hanya mengungkapkan ujaran kebencian saja.
Sejumlah pengkuannya juga mengejutkan.
5. Mengaku Imam Mahdi
Selain menghina Nabi Muhammad SAW, dia juga mengaku sebagai Imam Mahdi.
Dikutip dari Muslim.or.id, beribu tahun yang lalu, Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam sudah mengabarkan tentang kemunculannya, ciri-ciri, dan apa yang akan beliau lakukan ketika memimpin penduduk bumi ini.
Sosok figur yang ditunggu kedatangannya pada akhir zaman nanti, oleh segenap manusia.
Tak ayal, banyak orang mengaku sebagai Imam Mahdi.
Padahal jauh panggang dari apinya. Mungkin hanya bermodal mimpi, kemudian pagi hari dia mengumumkan kepada khalayak, “Sayalah Imam Mahdi yang ditunggu-tunggu..”
6. Mengaku Dapat Bisikan
Penista agama di Sidoarjo itu ternyata mengaku mendapat bisikan sebelum berbicara seperti dalam video.
Hal tersebut terungkap dalam penjelasan Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKP M Fery, Kamis (26/4/2018).
"Alasan pelaku melakukan hal itu yakni mempunyai pengelihatan lain bahwa yang dia sampaikan itu benar," kata Fery.
7. Dipecat dari Keanggotaan Partai Demokrat
Rendra Hadikurniawan, pelaku pelecehan Nabi Muhammad SAW memang tercatat sebagai kader Partai Demokrat.
Menanggapi hal ini, partai berlambang segitiga mercy ini pun langsung mengambil sikap tegas dengan memberikan sanksi pemecatan kepada yang bersangkutan.